Beda Tipis

475 31 0
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Eci menyengir miris membaca jawaban Pebri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Eci menyengir miris membaca jawaban Pebri. Ia segera beranjak saat mendengar suara pintu kamar mandi terbuka. Acel baru saja keluar dari sana.

"Ci, gantian geh lo yang mandi,"

"Ya," Eci segera bergegas.

Eci masuk ke dalam kamar mandi dan menghidupkan keran di kamar mandinya.

"ECI!! DELLA NGAJAK GUE MAIN DONG!!"

DEG!

Eci yang hendak membasuh tubuh seketika terdiam lama. Della langsung mengajak Acel pergi?

"Lah masa ntar malem coba, ih gue balik ya! Mau siap-siap, gue duluan ya Ci!!"

Eci belum menjawab ucapan Acel, tapi Eci tau Acel sudah pergi meninggalkan kamarnya.

Perlahan pipinya basah oleh air mata. Kakinya sudah tak mampu menahan beban diri, ia langsung terduduk di dalam bathub yang sudah dipenuhi air. Bahkan ia tak sempat melepas bajunya.

Eci menangis sejadi-jadinya. Ia meremas rambutnya sendiri, berteriak sekuat yang ia bisa. Tangannya juga tak henti-henti memukul dadanya sendiri. Rasa sakit itu bercampur aduk dalam dadanya.

Eci menangkup wajahnya, terus berteriak sebelum ia menenggelamkan diri dalam genangan air itu.

AKU [ JKT48 AU ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang