Bahasa Inggris bukanlah bahasa pertama saya,
Saya menerjemahkan ini dengan bantuan penerjemah online, serta sesuai dengan pemahaman saya pribadi. Saya juga terkadang mencari tahu maksud beberapa kalimat yang ambigu dengan bantuan Google.
Bila ada kesalahan dalam pemilihan kata, atau maksud cerita tidak sesuai dengan cerita asal, saya harap kalian bisa memberikan teguran atau saran maupun masukan dengan baik-baik kepada saya > <
ㅡ٠ㅡ٠ㅡ
Lan Qiren Bertemu dengan Nyonya Yu, dan Berita Datang dari Qishan
Nyonya Yu tiba dengan dayang-dayangnya di sisinya dan kerutan tajam di wajahnya. Jiang Wanyin pergi untuk menyambut ibunya, dan Lan Qiren melihat dari aula utama saat mereka mendekatinya. Bocah itu pergi dengan ekspresi tegang di wajahnya, dan Lan Qiren menarik napas dalam-dalam. Tidak baik masuk ke percakapan mereka dengan marah.
"Selamat datang di Gusu, Nyonya Yu," sapanya dengan sopan saat dia berhenti di depannya.
“Lan Qiren,” katanya, tajam dan menyendiri seperti biasa. "Haruskah kita bicara?"
"To the point, seperti biasa," Lan Qiren menundukkan kepalanya, menuntun dia dan pelayannya ke kantornya.
Dia menutup pintu di belakang mereka, duduk di mejanya dan menunjuk ke poci teh. Nyonya Yu menggelengkan kepalanya sekali, penyangkalan yang bersih, para pelayannya menempatkan diri mereka di dekat pintu. Kepala sekolah menyilangkan tangan di atas mejanya dan menatapnya.
"Apakah Anda keberatan Wei Wuxian menikah dengan keluarga saya, Nyonya Yu?" dia bertanya terus terang.
"Benarkah?" dia menatapnya dengan tidak percaya. "Keponakan sempurnamu yang berharga menikahi kesalahan terbesar Yunmeng?" dia tertawa getir, dan lonjakan kemarahan langsung menembus Lan Qiren.
Dia menarik napas dalam-dalam, tahu bahwa membalas dengan amarah saat berhadapan dengan Laba-laba Violet tidak akan membawa mereka kemana-mana.
“Bisakah Anda menjelaskan kepada saya ketidaksukaan Anda pada Wei Wuxian, Nyonya Yu? Karena saya telah mengawasinya selama berbulan-bulan sekarang, dan dia sangat menyenangkan, ”kata Lan Qiren, melafalkan Tembok Disiplin dalam benaknya, apa yang selalu dia lakukan untuk memusatkan dirinya.
"Dia kurang ajar, egois, berpikir dia bisa melakukan apa saja jika dia cukup bicara" jawabnya dengan mudah, alisnya berkerut. “Hanya karena Fengmian bersikap lunak padanya, bukan berarti aku harus bersikap demikian” Nyonya Yu menambahkan, nada suaranya terdengar lebih marah.
'Jadi, karena Jiang Fengmian' , Lan Qiren mengeluh dalam hati.
Beberapa waktu yang lalu, Huaisang telah menyebutkan kepadanya (bukan bergosip, tentu saja) bahwa alasan Nyonya Yu begitu keras pada Wei Wuxian rupanya karena dia adalah putra Cangsen Sanren.
Lan Qiren belum tentu menyukai wanita itu, tetapi dia sedih ketika mendengar tentang kematiannya. Dia sangat menyukai Wei Changze, yang merupakan satu-satunya orang yang memiliki kemampuan untuk mengatur perilaku liarnya. Mereka adalah pasangan yang serasi, dan dia melihat mereka di Wei Wuxian, dengan kecemerlangan dan cahaya ibunya serta kecerdasan dan perhatian ayahnya yang cepat.
Bahkan ketika dia masih muda dia telah mendengar tentang kesukaan Jiang Fengmian terhadap murid keluarganya Wei Changze dan juga menyukai Cangsen Sanren. Banyak murid lain telah berbicara tentang bagaimana pewaris Jiang jatuh cinta padanya, tetapi menyingkir ketika teman terdekatnya malah menikahinya.
Lan Qiren berpikir itu semua omong kosong. Dia memiliki kelas dengan mereka bertiga – Pendidikan Gusu setiap tahun – dan Jiang Fengmian hanyalah seorang pria yang menyukai orang-orang terdekatnya. Dia memperlakukan Wei Changze dan Cangsen Sanren dengan sama persis, senyum ceria dan sentuhan hangat.
KAMU SEDANG MEMBACA
MDZS, but if Lan Qiren were chill
FanfictionLan Qiren X Wen Rouhan Bagaimana kalau Lan Qiren sedikit lebih santai dalam menghadapi beberapa masalah, itu mungkin akan membantu meringankan bencana yang akan datang di masa depan. Atau mungkin... ia akan bertemu seseorang yang akan menjadi masa d...
