Bully's Lover2

2.4K 105 5
                                    

.
.
.
.

Hari ini Gebril hanya bisa termenung di area taman sekolah yang jarang didatangi siswa siswi disekolah itu..
Dia ingin menikmati jamkos selama 2 jam penuh dikarenakan adanya pengumuman bahwa guru sedang rapat..

Gebril yang notebane nya seseorang yang menyukai keheningan dan berniat menghabiskan waktunya membaca buku kesukaannya yang akhir-akhir ini dia baca..

Tapi baru saja dia ingin membuka bab selanjutnya, Gebril mendengar suara grasak grusuk dari arah belakang bangku yang kini sedang dia duduki..

Matanya membulat saat siapa yang hendak datang ke area taman ini.

Gebril lekas menyembunyikan diri dibalik pohon beringin yang rimbun, sebelum disadari oleh dua orang yang sepertinya sedang bicara serius.

"A-aku suka k-kak Jem.. em.. kak.. terima ini dariku"

Gebril dapat melihat seorang siswi yang memberikan sebuah bungkusan berisi coklat kepada Jemmie.

Jemmie hanya memandangnya tidak berminat.. di menggulirkan pandangannya berniat tidak menggubris gadis itu lagi.
Tapi pupil matanya menemukan sesuatu yang menarik minatnya, bibir nya tersungging miring.

Lalu kembali membalas tatapan siswi yang masih mengulurkan coklat yang telah di bungkus apik.

Tangan Jemmie terulur menerima nya..
"Gua ambil, sekarang lo boleh pergi" ucap Jemmie dengan nada datar.

Meski begitu siswi itu tetap tersenyum semeringah karena hadiahnya diterima.
Padahal dari isu-isu yang dia dengar, Jemmie selalu menolak apapun yang di berikan oleh siswi-siswi yang menembak atau menyatakan perasaan padanya.

Tapi Jemmie menerim hadiah nya.. siswi itu merasakan bunga-bunga dihatinya..

"T-terima kasih kak Jemmie!"
Setelah gadis itu berlalu dengan perasaan senang.

Jemmie menatap jengah gadis yang sudah mulai hilang dari pandangan nya..

Setelah benar-benar menghilang..
Jem menampilkan senyum licik nya..

Gebril yang sedari tadi menjadi penguping merasa aneh..
Apakah Jem sudah mulai gila?
Pikirnya..

"Ehm!"

Gebril terkaget.. dia semakin menyembunyikan diri. Berharap Jemmie segera pergi dari tempat itu.

"Gebril gua tau lu disitu.. keluar atau gua sendiri yang tarik lo keluar" ucap Jem berhasil membuat Gebril semakin menyembunyikan diri.

Sejak kapan Jemmie tau dia bersembunyi?

Dia melihat Jemmie melangkahkan kakinya berjalan mendekat kearah dia bersembunyi.

"Gebril?"

Gebril tersentak ketika Jemmie sudah berada dihadapannya sambil menyodorkan bungkusan coklat kepadanya.

Gebril mengintip sedikit,mengerutkan keningnya bingung.

"Suka coklat?" Jem.

Gebril tanpa sadar mengangguk kuat.

Lalu kembali menggeleng. Kemudian keluar dari acara bersembunyi nya.

"I-itu kan pemberian siswi yang menyukai mu tadi" tolak halus Gebril setelah nya.

Tangannya memeluk erat buku yang dibacanya sebelumnya.

Jem mendekat, Gebril menjauh.
Hingga punggungnya tertahan pohon dibelakang..

Dejavu..

"Apa yang kamu bawa?" Tanya Jem.
Panggilan yang dia berikan kembali berubah.

"B-buku kesukaan ku" jawab Gebril menunduk kan wajah nya takut, dia masih meragukan sikap Jemmie padanya.

One Two Shoot [BL]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang