Ksatria Akhir Part 6

7 0 0
                                    

Invasi Inggris, Prancis, Spanyol dan Rusia dari Timur berakhir gagal, pasukan mereka telah dihancurkan oleh Al-Hitam. Kini meja telah terbalik, Westcon dan Frostcon lah yang menginvasi Inggris dan kawan-kawan atau disebut Entente. Entente mempertahankan koloni-koloni mereka di benua Amerika Utara. Tetapi dengan kecepatan cahaya, Al-Hitam berhasil menundukkan koloni-koloni Prancis, Spanyol dan Rusia, menyisakan koloni Inggris yaitu New York. Al-Hitam menerobos masuk ke New York, bersama Neonblade dan Nelson.

Al-Hitam memasuki laboratorium New York dan mulai menghancurkannya. Tiba-tiba ia disergap oleh 'Quarantine', ia menembakki Al-Hitam, pelurunya menyerap energi Al-Hitam, melemahkannya. 'Quarantine' tersebut memperkenalkan dirinya sebagai Crystal Stronghold. Crystal menyerang Al-Hitam terus-menerus hingga Al-Hitam terpojokkan. Moonscout datang menolong Al-Hitam, Moonscout menyabotase teknologi Crystal, lalu Crystal membunuh Moonscout. Moonscout bersatu dengan Al-Hitam. Al-Hitam memukuli Crystal terus menerus hingga Crystal tersungkur. Crystal membalas dengan menusuk tubuh Al-Hitam, dan Al-Hitam menonaktifkan teknologi Crystal.

Neonblade datang lalu menyerang Crystal. Crystal menembak kepala Neonblade, tetapi Neonblade menjatuhkan senjata Crystal, adu tangan pun terjadi. Crystal berhasil dijatuhkan oleh Neonblade, Neonblade segera mencoba menusuk Crystal tetapi gagal karena burung-burung Krominus sudah sampai di sana, burung-burung tersebut justru menusuk Neonblade. Ditambah lagi Crystal menembak kepala Neonblade. Burung-burung tersebut bersatu, membentuk Krominus yang lebih kecil. Tetapi Al-Hitam sudah berhasil kabur.

Pasukan Westcon dan Frostcon sudah berada di jalanan New York. Al-Hitam keluar lalu menyuruh pasukan-pasukannya untuk mengarahkan senjatanya ke arah gedung Laboratorium. Krominus keluar duluan, Al-Hitam lupa mengatakan bahwa Krominus berkhianat. Al-Hitam teriak mengatakan "Tembak!" Tapi tidak juga ditembak, semuanya telah terlambat. Krominus menyebarkan burung-burungnya dan meledakkan seisi jalan, ditambah Crystal yang tiba-tiba membawa kapal udaranya. Nelson dengan angkatan udara Westcon menembak Krominus, melukainya cukup parah. Krominus lalu meledakkan pesawat-pesawat mereka termasuk pesawat Nelson. Al-Hitam menyerang Krominus, tetapi Krominus dapat menahannya. Crystal mendatangi pesawat Nelson, lalu ia mengaku kecewa tapi juga terkejut melihat bagaiman Nelson masih hidup sampai titik ini walaupun ia telah berkhianat. Nelson menghina Crystal dan tak lama Crystal menembak Nelson di paha, dengan tujuan menyiksanya dan membiarkannya mati perlahan-lahan. Krominus kewalahan menghadapi Al-Hitam yang sangat cepat, untung saja Crystal datang menolongnya dan menembaknya di dada Al-Hitam. Tetapi Al-Hitam malah menangkis peluru tersebut hingga mengenai Krominus, kecepatan pelurunya juga seketika membunuh Krominus. Kini Al-Hitam tidak menahan serangannya lagi, demi mencapai kemenangan, dan pembalasan dendam.

Kambing UnguTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang