Serangan Dari Selatan Part 2

10 0 0
                                    

Nelson yang dipenjara, mendengar suara nafas yang sangat berat di bawah sel penjaranya, suara tersebut mengajak ngobrol Nelson, membuat Nelson terhipnotis olehnya, Nelson memanggil salah satu penjaga untuk merebut kunci penjara, penjaga tersebut sudah mengetahui rencana Nelson, memutuskan untuk membawa satu temannya, Evan.

Nelson berpikir keras untuk mengambil kunci penjara, Nelson memecahkan wc sel penjaranya, penjaga yang dipanggilnya, Eduardo, mepertanyakan tindakan Nelson yang memecahkan wc tersebut, Nelson mengumpulkan 2 serpihan wc yang paling tajam, tetapi tangannya yang luka, membuat Nelson kesulitan.

Nelson dengan sangat cepat melempar serpihan wc tersebut ke Eduardo. Evan yang sudah bersiaga, menembak Nelson, debu dari tembok yang terkena peluru, menutupi keberadaan Nelson, Evan yang was-was mencoba menjauh dari sana, rupanya Nelson masih bisa melihat lokasi Evan, Nelson kemudian melempar serpihan wc ke arahnya. Nelson menggapai tubuh Eduardo yang sekarat, mengambil kunci darinya dan senjatanya, Nelson membuka sel penjara, saat keluar dari sel penjara, ia mendengar suara tembakkan yang sangat keras dari luar, sepertinya perang telah dimulai.

Nelson menemukan tangga ke lantai bawah, lalu menyadari, sudah banyak penjaga berjaga di bawah, Nelson merasakan pusing yang luar biasa. Kini, tubuhnya sudah dikontrol oleh suara tersebut, Nelson kembali ke sel penjaranya, lalu menembakkan banyak peluru ke lantai selnya, merubuhkan lantai sel dan menemukan.. Guavera.

Penjaga yang berjaga dari luar sel penjara Guavera, melihat Nelson merusak rantai yang menahan Guavera, mereka mulai menembaki Nelson, tetapi malah mengenai Guavera dan rantai-rantainya, membantu Nelson merusak rantai-rantai Guavera.

Penjaga tersebut melihat Guavera terbebas, Guavera menyerap seluruh tenaga dan energi dari Nelson, membuatnya sekarat.
Guavera mendapatkan seluruh kekuatannya lagi, melakukan teleportasi ke luar sel penjara lalu membantai semua penjaga sel penjara.

Di luar penjara, pasukan Frostcon dapat memahan serangan Forrestcon, Ilham memerintahkan pasukkan ekor formasi untuk memutar lawannya, lalu menutup jalan kabur pasukan Forrestcon dari belakang.
Guavera yang baru saja meninggalkan penjara, lalu memporak-porandakan susunan ekor formasi pasukan Frostcon, pasukan khusus Kambing Bersenjata mendapati hal tersebut lalu menembaki Guavera, tetapi Guavera yang sudah memasuki masa primanya lagi, mulai memberantas kekuatan Kambing Bersenjata.

Ilham yang masih belum mendapatkan pasukan ekor formasi melaksanakan perintahnya, mencari tahu ke belakang. Saat sampai, Ilham melihat banyak pasukkan diberantas oleh makhluk berukuran 5 meter memberantas pasukannya, Ilham lalu menjadi Invisible, diam-diam mendekati Guavera, Guavera merasakan hawa yang aneh, Guavera mengubah penglihatannya menjadi Infra-red lalu menemukan sumber panas yang menyerupai Kambing mendekatinya, Ilham yang bingung melihat Guavera menatap ke arahnya, lalu menyadari, Guavera mengetahui keberadaannya.

Kambing UnguTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang