Pelayan Si Pirang | Drarry [END]

1O. Malam Indah Penuh Makna

Harry masih berada dikantor Draco. Bahkan sekarang ia tidak segan segan membuka ponsel nya secara terang terangan didepan Draco.

Astaga, matahari mulai terbenam, menampakkan warna merah, oranye dan kuning yang bergradasi rapih di langit

Tak sadar Harry juga mulai menutup kedua mata nya perlahan karna bosan menunggu sang Tuan Muda menyelesaikan pekerjaannya.

Draco yang sadar juga membuka jas nya dan menyelimuti Harry yg berada di sofa tak jauh dari dirinya berada

Perasaan mulai timbul, bulu mata lentik Harry membuat Draco semakin jatuh cinta pada pandangan pertama

Draco, seorang yang dikenal 'psikopat' mencintai laki laki omega? Terkesan aneh dibenaknya

Tak berselang lama, Draco kembali menatap layar laptop dan tenggelam kedalam keseriusan nya dalam pekerjaan.

Jam sudah menunjukkan pukul 7 Malam, Draco bersiap dan merapikan semua barang barangnya. Harry bahkan masih tidur nyenyak disofa dan kacamata bulatnya yang berada disamping nya persis

Draco tak tega membangunkan Harry, ia menggendong Harry dan berjalan menuju parkiran mobil

Para karyawan yang belum pulang juga heran melihat Draco menggendong Harry yang masih dalam keadaan tertidur pulas seperti koala kecil

Sampai mobil, Draco segera mengebut mobil nya agar kejadian itu tidak sampai ke berita, takut kejadian aneh aneh dan semacamnya yang mencekam privacy Harry juga

Draco sudah menyewa kamar hotel, ia akan bermalam disana untuk sementara waktu. Harry juga langsung ditaruh dikasur secara perlahan

Draco ke kamar mandi untuk bersih bersih, suara Shower mulai terdengar sampai keluar kamar mandi

Busa dari shampoo terlihat dikepala nya, Draco juga berdiam diri dan termenung entah memikirkan apa dibawah shower yang masih mengalir

Karna guyuran shower, busa di rambut pun berakhir kelantai kamar mandi, tak ada lagi busa tersisa di rambut pirang Draco.

Mandi telah selesai, Draco keluar dengan handuk yang hannya menutupi alat kelaminnya.

Bersamaan dengan Harry yang terbangun berusaha mencari kaca mata bulatnya

Mungkin halusinasi bagi Harry, seharusnya ia berada dikantor. Mengapa sekarang sedang berada di kasur?

Harry mencoba mencubit pipi nya berulang kali, dan menyadari jika ini bukan mimpi.

Draco muncul dari arah kamar mandi tanpa baju, hannya handuk yang menutupi sebagian tubuhnya

Draco juga kaget mendapati Harry telah bangun

"Em.. Maaf Tuan Muda, Harry ketiduran. Harry izin keluar" Harry gagap, ia berdiri sambil menutup muka dengan kedua tangannya, sesekali mencuri pandangan

Namun Draco menarik tangan Harry dan memeluknya "Harry, jangan pergi"

Draco berbisik ke telinga Harry, yang langsung membuat jantung Harry berdetak kencang, pipi Harry memerah. Tak ada kata kata jawaban dari Harry

Tangan Harry menyentuh rambut Draco yang masih basah dan merasa baju nya juga telah basah karna menyentuh tubuh basah Draco, namun Harry merasa nyaman berada di pelukan Draco.

Draco pun peka karna takut merasa Harry tidak nyaman dengan tubuh nya yang masih basah, ia melepaskan pelukannya

Draco meminta Harry menunggu di kamar saja, pemandangan yang tak terduga

Draco melepaskan handuk didepan persis tubuh Harry, Harry langsung memalingkan pandangan kesegala arah agar tak melihat pemandangan didepannya itu

Draco segera memakai pakaian, sedangkan Harry masih ada dibelakangnya, pipi Harry sudah memerah, bahkan seluruh muka nya seperti kepiting rebus

Draco yang melihat pemandangan didepannya itu tersenyum kecil, dan mendatangi Harry

Harry yang menyadari segera melihat kearah Draco, tanpa aba aba pipi Harry dicium oleh Tuan Muda yang berada didepannya

Harry menutup kembali mukanya dengan kedua tangannya merasa malu, perlahan Draco membuka tangan Harry

Mata mereka saling bertemu, bertatap tatapan sekilas. Draco tersenyum kecil dan mulai memegang dagu Harry dan mencium nya

Draco berbisik ditelinga Harry yg sekarang juga terlihat memerah "Harry, muka mu yang memancing ku. Sekarang kamu hannya harus mendesah kan namaku"

Seketika Draco menggendong tubuh mungil Harry ke kasur, tidak ada pergerakkan dari Harry, ia hannya bisa mematung sambil memeluk Draco agar tidak kurang keseimbangan.

Waduh🫣

૮ ˙Ⱉ˙ ა rawr!

꒰ঌ ✦ ໒꒱ Typo Bertebaran
꒰ঌ ✦ ໒꒱ Follow & Vote, thanks 𖹭