O1. Mencari Pekerjaan Tetap

10.4K 517 1
                                    

Cuaca yang tadi nya panas berubah menjadi mendung seketika

Seorang remaja berpakaian lesuh sedang terduduk dengan beribu masalah dalam pikirannya, lamunannya berhenti saat menyadari tetesan air hujan mulai berjatuhan diatas kepalanya

Remaja itu langsung mencari tempat berteduh, untung nya ada halte terdekat sebelum hujan mulai deras

Terdengar suara panggilan dari ponsel nya,ia segera mengangkat panggilan itu, terdengar suara seorang wanita, suara nya terdengar dalam intonasi cemas

"Ada apa, ma?" Suara lelaki itu membuka pembicaraan.

Harry, Harry Potter. Seorang Remaja yang harus berhenti sekolah demi membantu ekonomi keluarga nya, ia dilahirkan di keluarga yang kurang mampu

Harry sedang mencari pekerjaan tetap, karna ekonomi keluarga nya sudah benar benar dalam kondisi kritis.

Ia terduduk di halte, mata nya berkaca kaca, yang sedang menghubunginya adalah mama nya sendiri, mama nya merasa cemas karna Harry yang tidak kunjung kembali kerumah

"Ma.. Harry minta maaf, Harry sampai sekarang belum bisa dapat pekerjaan tetap" Air mata nya sudah terbendung, hingga ia meneteskan air mata nya ke tanah

"Harry.. Papa kan masih bisa bekerja, kamu sekolah saja ya?" Isakkan mama Harry terdengar, nasib malang untuk keluarga mereka.

ᯓ★

Beberapa menit telah terlewat, akhirnya Harry mematikan ponsel dan menaruh di saku celananya, ia mulai merenung kembali.

Datang 2 Perempuan berpakaian kantoran ikut meneduh di halte bus dan sibuk berbincang bincang

"Hei, kau tahu? Malfoy Manor sedang mencari pelayan, apakah ada orang yang mau kesana untuk menjadi pelayan? Demi Merlin! Bahkan rumahnya terlihat sangat menakutkan!" Salah satu remaja perempuan itu mengobrol ke temannya

"Ya, i know! Hannya orang yang punnya mental tinggi yang bekerja disana, kata nya bahkan ada salah satu pelayan yang membuat kesalahan, langsung ditembak ditempat" Jawab teman remaja tersebut.

"What the fuck?" Histeris temannya.

Harry terus mendengar perbincangan mereka berdua, sampai akhirnya Bus datang. Harry segera menaiki bus segera kembali pulang karna takut membuat kedua orang tuanya cemas

Kedua remaja yang menunggu itupun juga teryata 1 bus dengan Harry, ia ikut masuk dan melanjutkan obrolannya, Harry mulai memasang telinga kembali untung menguping

"Tapi kau tahu? Sejelek apapun rumah itu tetap saja banyak yang berminat menjadi pelayan disana! Bahkan disana disediakan kamar dan makanan"

"Iya, there's one thing missing! Anak dari keluarga Malfoy bahkan sangat tampan, tipe semua cewe. Udah mana Good-looking, berduit, terus pembisnis pula. Kalau dia lamar aku juga pasti aku terima"

"But he is killer, gatau deh udah berapa orang yang udah dia bunuh, tetep mau?"

"Next time deh, Wkwk"

Harry terus mendengar perbincangan 2 Perempuan yang tak jauh dari tempat ia duduk, sampai akhirnya Harry turun dari bus

Harry mulai memikirkan kembali, apa dia perlu mengambil pekerjaan yang dibicarakan kedua perempuan itu? Tapi resiko nya juga besar, ia bisa saja mati konyol dirumah Malfoy Manor.

ᯓ★

Harry akhirnya sampai dirumah nya, tidak ada yang spesial dari rumah nya. Hannya rumah kecil namun tetap terasa hangat, ia membuka pintu dan sudah ada mama nya yang menyediakannya susu hangat dan baju tebal

"Mama khawatir.. Cepat ganti baju Harry, dan minum susu ini, hari ini papa seperti nya pulang terlambat lagi. Tadi mama dihubungi oleh pihak kantor"

Harry mengangguk dan segera melaksanakan yang diperintahkan oleh mama nya.

Setelah selesai berganti baju, ia segera meminum susu hangat, dan terdengar suara ketukan pintu, ia segera membuka pintu.

Harry memutar bola mata nya malas, itu adalah Ron dan Hermione. Mereka adalah sepasang kekasih. Dan sekarang mereka sedang berantem.

"Ron, diem dulu bisa ga?" Dengus Hermione

"Hai Harry!" Lanjut Hermione menyapa Harry, saat menyadari sang pemilik rumah sudah membukakan pintu

"Demi merlin, kalian mending akur aja deh, biar ga berisik!" Saut Harry

૮ ˙Ⱉ˙ ა rawr!

꒰ঌ ✦ ໒꒱ Typo Bertebaran
꒰ঌ ✦ ໒꒱ Follow & Vote, thanks 𖹭

Pelayan Si Pirang | Drarry [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang