Keesok'an hari nya, kegiatan di istana berjalan seperti biasa. Tak ada keanehan pada sakura, ia juga melakukan tugas-tugas nya sebagai putri kerajaan. Dan sesekali bermain-main di taman kesukaannya, tentu saja tidak sendiri. Meskipun sudah dewasa, raja tetap memberikan pengawasan ketat pada putri satu-satu nya itu.
"Sasuke, kenapa sedari tadi kau hanya diam? Apa kau sudah tak mau berbicara lagi denganku?" Tanya sakura memecah keheningan, sekarang mereka sedang berjalan-jalan di sekitar taman labirin.
"Ti-tidak putri.. apa putri sudah tidak marah lagi?" Tanya sasuke dengan nada pelan.
"Tentu tidak, kau kan tau kalau aku tidak bisa marah padamu lama-lama" balas sakura dengan senyum indahnya, dan sasuke ikut tersenyum malu."Sudah lama sekali ya aku tak melihat senyum tadi.. xixi.." ucapnya sambil memandangi wajah sasuke yg sudah mulai tersipu. Dan sasuke hanya bisa mengarahkan pandangannya kearah lain.
Setelah puas mengelilingi semua taman, akhir nya putri sakura kembali kedalam istana. Sedangkan sasuke kembali ke rumahnya.
"Bagaimana dengan putri?" Tanya itachi tiba-tiba saat sasuke memasuki rumahnya.
"Eh? Seperti nya tidak, ia melakukan kegiatannya seperti biasa. Tidak ada yg aneh" balas sasuke, lalu pergi meninggalkan kakaknya.o0o
Di siang menjelang sore hari, sasuke tak sengaja melihat putri berjalan keluar istana dengan diam-diam dengan membawa sesuatu. Sasuke merasakan ada hal yg aneh, akhirnya memutuskan mengikuti sang putri diam-diam.
"Apa putri benar-benar akan meninggalkan istana?" Tanya nya pada diri sendiri.
Sasuke terus fokus mengikuti sakura, tetapi tak beberapa saat sang putri tak ada di hadapannya. Sasuke bingung bukan main, mana mungkin dirinya bisa kehilangan putri semudah itu. Dan sasuke kini sibuk mencari-cari sang putri.
~Sakura POV~
"Huhhh~ hampir saja, apa-apaan sasuke itu. Kalau mau ikut bilang saja, tak perlu mengikuti ku seperti itu. Rasakan sekarang kau kehilanganku, xixi.." ucapnya pelan, lalu kembali menyusuri jalan menuju ke rumah tata.Sesampainya di sana, sakura tak sengaja melihat tata di dekat taman mini itu. Lalu ia menghampiri tata yang asyik sendiri.
"Haii.." sapa sakura dengan lembut.
"Putri?? Ke-kenapa putri kemari"
"Aku hanya ingin bermain denganmu, dan aku membawa ini" balas sakura sambil menunjuk kan keranjang piknik miliknya.
"Lihat, aku bawa banyak sekali makanan. Kau pasti belum makan kan" tambahnya lagi."Terima kasih putri" ucap tata.
Mereka berdua sekarang berpiknik ala mereka di taman mini buatan tata, dan sesekali bercanda gurau.
~Sakura POV End~Hari sudah sore, sakura harus pulang sekarang. Ia meninggal kan tata sendirian lagi. Sakura terus berjalan menyusuri jalan ke istananya.
"Apa sasuke sudah pulang? Semoga saja dia tak tersesat"
Saat di tengah perjalanan, ia tak sengaja melihat sasuke yg masih sibuk mencari-cari dirinya. Dengan raut wajah yg gelisah sasuke terus mencari sakura.
"Kasihan sasuke sampai kelelahan seperti itu, apa lagi dengan raut mukanya yg seperti itu ingin aku merangkulnya"
Terus berjalan perlahan ke arah sasuke, tanpa sepengetahuan sasuke sendiri.
"Sasuke..." sapa sakura, sasuke yg merasa terpanggil langsung membalikkan posisi badannya.
"Putri?!?!"
"Apa yang kau lakukan disini?" Tanya sakura.
"A-aku..."
"Kau mencari ku ya, tenang aku baik-baik saja. Dan aku tak akan kemana-mana" ucap sakura santai lalu pergi pulang, dan di ikuti sasuke dari belakang.~Bersambung~
KAMU SEDANG MEMBACA
Sakura Hime [Sasuke x Sakura]
FanfictionKisah Haruno Sakura seorang putri kerajaan yg menyukai sekaligus mencintai teman bermainnya semasa kecil yang selalu ada untuknya. Dan mencoba menjelaskan apa yang sudah terjadi akibat ulah nya yang membuat semua orang tertipu kecuali sang pangeran...