The Duke Eldest Son Escaped To The Military [Terjemahan] / Bagian 1

16. I'd Rather Take Theoritical Classes... (2)

Bab 16. Aku Lebih Suka Mengambil Kelas Teori.. (2)

Saat Jaiden sibuk menyesali kenyataan kalau dia bekerja terlalu keras di kelas teori, para ksatria mendatanginya. Mata mereka menyala-nyala karena rasa tanggung jawab. Mereka berusaha mencegah orang lain mengambil bibit berbakat dari genggaman mereka.

Kali ini, Jaiden sedang terguling keras di sudut tempat latihan. Neraka jenis lain dimulai baginya ketika para ksatria menyadari bahwa dia memiliki keterampilan hebat dalam ilmu pedang.

Para ksatria, atas nama menguji kekuatan fisiknya, melatihnya bersama para prajurit untuk mengasah disiplin dan dasar ilmu pedang.

" Heok... heok... "

"Kamu memiliki dasar yang cukup kuat di sana. Kita bahkan bisa memulai dengan Ilmu Pedang Dasar Kekaisaran sekarang juga."

"Aku setuju. Keterampilan pedangmu bagus, nomor 13."

" Heok... heok... Ya."

"Kamu memberitahu kami kalau kamu tidak mempelajari ilmu pedang lainnya, kan?"

"...Itu benar."

Setelah mendengar jawaban Jaiden, para ksatria memandangnya dengan puas. Kemudian mereka mulai mengajarinya Ilmu Pedang Dasar Kekaisaran.

Ada dua kekuatan besar di Angkatan Darat Timur Laut. Salah satunya adalah Korps Respon Khusus Monster Besar, yang bekerja dengan ilmu pedang dan pertarungan langsung untuk menghadapi Monsters, sementara yang lainnya adalah Unit Pengintaian Khusus yang berspesialisasi dalam menjelajahi medan khusus dan merespons Monsters.

Mereka umumnya disebut Monster Knights dan Monster Rangers dan merupakan dua kekuatan utama di Timur Laut. Mereka adalah sekelompok orang yang memiliki harga diri dan kebanggaan yang kuat sehingga selalu saling mengawasi. Tidak pernah menginginkan saingannya lebih tinggi.

Sebagai hasil dari persaingan ini, para Ksatria bergerak untuk mencoba dan mengambil Jaiden, orang yang selama ini diincar oleh para Ranger.

Tidak masalah jika dia tidak memiliki bakat apa pun tetapi ketika mereka mendatanginya, mereka menemukan kalau dasar Jaiden pada ilmu pedang dasar sangat kuat. Artinya Jaiden memiliki bakat menjadi seorang ksatria. Dan begitu para ksatria menyadari hal ini, mereka tidak bisa duduk diam lagi saat mereka mulai menggulingkannya seperti orang gila.

Ilmu Pedang Dasar Kekaisaran serta penggunaan sihir yang tepat untuk berburu Monsters dan peperangan hanya diajarkan setelah siswa mencapai tingkat atas di akademi, tetapi Jaiden sedang mempelajari semuanya sekarang. Masalahnya adalah mempelajari semuanya sekaligus bukanlah hal yang mudah.

" Heok... heok... "

― tweet!

Setelah akhirnya menyadari bahwa mereka telah menggulingkannya terlalu keras, para ksatria memberi Jaiden istirahat dengan ekspresi sedikit menyesal di wajah mereka. Saat para ksatria mundur untuk memberinya ruang, Baepsae, yang sedang melakukan perjalanan, kembali dan duduk di atas kepala Jaiden.

"Baepsae-yah. Ku pikir aku akan mati."

― tweet!

Baepsae menepuk kepala Jaiden dengan sayap kecilnya untuk memberitahunya bahwa dia telah bekerja keras. Burung itu juga memastikan untuk menyanyikan sebuah lagu untuk memulihkan mana dan staminanya.

Setelah Jaiden memulihkan kekuatannya, para ksatria memulai latihan nerakanya sekali lagi.

Ketika para Ranger mendengar hal ini, mereka menjadi marah. Jadi mereka mulai membawa Jaiden ke sesi latihan di luar. Para ksatria tidak bisa menahan amarahnya ketika ini terjadi.