Hari minggu Seanna berangkat menuju agensinya tempat dia berlatih. Setelah hari kemarin sangat melelahkan pulang dari konser, namun bagi Seanna mimpi terindah yang nyata baginya.
Seanna berangkat awal dari biasanya. Lokasinya cukup dekat dari tempat dia tinggal hanya butuh 30 menit dengan menaikki transportasi bus.
Terlihat beberapa staff telah datang, Seanna menyapa mereka. Dia terkenal akrab dengan staff yang berada diagensinya. Mereka menyukai Seanna karena keramahannya dan sering pula dia memberikan beberapa roti yang telah dibuatnya dari rumah untuk dibagikan kepada staff yang disana.
Seanna sangat pandai dalam membuat roti dan menjadi salah satu hobi dan skill yang ia punya.
"Aku datang"
"Seanna, tumben datang cepat" Eun Ae salah satu teman Seanna yang berada di grup sama
"hehe mood aku lagi bagus banget, soalnya kemarin aku ketemu langsung dengan bias aku Eun.." ucap Seanna kegirangan
"ohh astaga pantesan ceria banget hari ini. Jadi gimana konsernya semalam ? Mereka aslinya ganteng ga ?"
"iya dong, sumpah aku sampai ga bisa kedip lihat ketampanan mereka. ASLI NYATA mereka Na"
"Baguslah, nanti lain hari kita nonton konser bareng juga. Kemarin aku ga sempat ikut karena mama masih di rawat di rumah sakit"
Lee Eun Ae anak tunggal dari keluarga Lee , orangtuanya salah satu pengusaha yang cukup terkenal di kota kami. Saat ini, ibunya sedang dirawat di rumah sakit karena mengalami kecelakaan empat hari yang lalu setelah pulang dari perjalanan bisnis.
Suara pintu terbuka, tiga trainee lainnya telah datang bersamaan. Mereka adalah Aeri, Ji Woo, dan Dennis.
"morning guys" sapa Dennis
"Kalian sudah lama disini ?" tanya Ji Woo
"Aku barusan datang kalau Seanna satu jam yang lalu"jawab Eun Ae
"Hari ini kita latihan dance, kalian sudah hafal gerakan yang diperintah oleh senior Minhyun?" tanya Seanna
"aku ada beberapa gerakan yang masih susah buat dihafalin, tapi sebentar kita coba sama-sama" jawab Dennis
"yuk kita mulai aja latihan" ajak Eun Ae
Mereka pun mulai melakukan pemanasan. Jadwal hari ini mereka akan disibukkan dengan latihan keografi baru yang diberikan oleh senior pelatih mereka.
Seanna kali ini memimpin latihan ini, dia ditunjuk sebagai leader dan main dancer (penari utama) di dalam grupnya. Karena usianya yang terbilang tua diantara anggota lainnya maka dialah yang menjadi leader grup (pemimpi grup). Dia juga ditunjuk sebagai main dancer karena pada penilaian bulanan Seanna selalu mendapatkan nilai yang tinggi diantara lainnya.
Perusahaan mereka telah menaungi grup idol sebelumnya namun hanya bertahan dua tahun grup tersebut dibubarkan. Ada beberapa aktor dan aktris juga yang dinaungi oleh perusahaan ini. Kemudian agensi ini merencanakan mendebutkan kembali grup idol yaitu grup dari Seanna dan para anggotanya.
Mereka telah berlatih secara kelompok selama hampir satu tahun. Mereka disatukan dalam grup ini karena beragam bakat yang dimiliki oleh anggota. Seanna dan Nana adalah anggota terlama yang telah berlatih di agensi selama tiga tahun kemudian disusul tiga trainee lainnya.
"dring..dring"
Suara handphone Seanna berbunyi ditengah latihan mereka.
"halo, Seanna aku agak terlambat datang hari ini karena beberapa urusan yang harus diselesaikan. Tolong sampaikan ke anggota lain dan kamu pimpin latihan hari ini dulu ya." ucap seseorang dari seberang telpon disana
KAMU SEDANG MEMBACA
Seanna
Teen FictionKadang takdir yang tidak kita sangka membawa kehidupan yang begitu bermakna. Manjadi seorang idol sudah tidak lasim di telinga kita. Hidup di zaman sekarang seorang idol semakin dipuja, ketenaran mereka telah memuncaki popularitas diseluruh negara s...