Huang Renjun

24 9 0
                                    


Namaku Huang renjun lahir di bandung 1996. Tidak banyak hal yang aku sukai dibandingkan hal yang tidak aku suka.

Aku memang terlahir seperti ini, tidak terlalu suka bergaul atau mengurusi hal yang bukan kepentinganku.

Sejak kecil ayah mengajarkan untuk menjadi seorang yang beretika dan seorang yang selalu berhati hati akan setiap hal.

Aku tidak butuh effort penuh untuk menjalankannya karna pribadiku terbilang cukup baik dan aku seorang introvert.

Bukan introvert akut hanya introvert biasa, aku juga bukan pria kutu buku seperti yang kalian bayangkan bahkan aku bukan pria cupu tetapi bukan juga pria bajingan yang sering ku temui diberbagai remaja seusiaku.

Aku tidak mengerti cinta, aku tidak pernah ingin berurusan dengan wanita menurutku mereka makhluk tuhan yang sangat sensitif dan rumit.

Ku pelajari dari sosok bunda, wanita pertama yang bisa membuat ku jatuh hati. Tutur katanya yang lembut dan marahnya yang tenang membuat bunda tampak bak bidadari sempurna.

Pertama kali aku melihat wanita ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Pertama kali aku melihat wanita ini. Wanita pilihan bunda, Elena Audrey.

Sosoknya periang dan murah senyum kepribadian kami sangat bertolak belakang namun aku belum mengenalnya.

Aku tidak menyangka perjodohan ini terjadi bahkan seumur hidup ku, aku sama sekali belum pernah memilih atau memiliki wanita yang benar benar aku pilih untuk menjadi pendamping hidupku.

Nasi sudah menjadi bubur, apapun yang terjadi aku hanya bisa bungkam demi melihat senyuman kedua orangtua ku. Aku berjanji pada bunda untuk tetap membuatnya bahagia sampai akhir hayatnya.

30 oktober , Bandung---

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

30 oktober , Bandung---

"Maaf ga bisa antar pulang, ada kerjaan" ucap renjun saat keduanya tiba di halte bus.

"Gapapa aku naik bus aja" jawab elena sembari mengambil duduk dibangku kosong untuk menunggu bus datang.

"Yasudah, saya balik duluan, permisi" pamit lelaki itu berjalan pergi dari sana meninggalkan gadisnya yang hanya melihat kepergiannya.

CooL OR SweeT | Renjun✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang