🦊🌱 || Kehidupan elena dan renjun dipenuhi awan gelap saat tau mereka akan di nikahkan demi menuruti keinginan orangtua mereka⛈️⛈️
Mereka mencoba bersikap dewasa dan menjalani hubungan tanpa perasaan itu.
Namun semakin lama, hati mereka saling terk...
Hari hari berjalan seperti biasa, renjun kembali dengan kesibukannya dikantor begitu juga elena yang terkadang banyak waktu luang, kadang juga sangat sibuk dengan pekerjaannya.
Baru baru ini juga elena memiliki teman dibandung, teman lama masa SMA nya dulu dijakarta.
Namanya Rebeca, sekarang dia netap dibandung sendirian ngelola bisnis kecantikan, orangtuanya masih dijakarta elena ketemu rebeca di salon milik rebeca sendiri dan berujung mereka menjadi dekat sekarang.
Hari ini elena benar sibuk di restaurant karena ada sedikit problem.
Hendry masuk keruangan elena dengan merasa tidak enak.
"Gue paham lo sendiri manajer disini, tapi ini tugas lo juga ngehandle keadaan disini." Jelas elena menatap hendry yang berdiri didepannya.
"Maaf buk, saya janji kejadian seperti tadi tidak akan terulang" jawab hendry
Elena menghela nafasnya berat, dan menenangkan fikirannya yang sedikit naik karena emosi.
"Fine. Next, sebagai gantinya lo promosiin restaurant ini dan bikin lebih bagus lagi, lebih kekinian biar makin rame ya dan lo semua gaada yang ga kerja." Ucap elena dalam mode tegas.
"Baik buk elena, terima kasih saya izin pamit" ucap hendry tersenyum dan berjalan keluar.
Elena menyandang tas nya dan berjalan keluar karena sudah tak ada urusan lagi.
Dering notifikasi muncul menunjukan pesan dari renjun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Malam ini elena sibuk menyiapkan makanan didapur, ia juga membagi makanan itu untuk pak mamat yang sedang berjaga malam di pos satpam.
Elena membersihkan dirinya setelah itu dan segera memakai pakaiannya untuk mengantar bekal renjun ke kantor.
Selesai prepare, elena mengambil ponselnya untuk mengabari renjun.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
ELena kemudian berjalan kearah dapur untuk menyiapkan bekal yang akan dibawa, senyumnya sudah merekah membayangkan renjun menyukai masakannya.
Elena keluar dan memesan taxi online dan ditemani menunggu oleh pak mamat yang juga sedang menikmati makan malamnya.
