15

22 1 0
                                    

Mereka semua kaget ketik Yuli bilang jika Yana adalah kembarannya

' apa maksudmu " kata yulan ingin tahu

" nama kembaran aku tu Yana hajana aku Yuli Hajana kami saudari yang terpisah lebih tepatnya ibu yang membawa sang kakak dan aku tinggal sama paman Sullivan yang aku anggap ayah" kata Yuli dengan santainya

" jadi siapa ibu Lo dan ayah Lo kami tak pernah melihatnya" kata zaara ingin tahu masa lalu sahabatnya

" hm ayah gue seorang ketua teras inviso , tapi gue lupa namanya" kata Yuli

"Kamu serius siapa , dan kenapa kamu tak pernah melihatnya" kata aerinka

Yuli hanya diam dia tak mau mengingat masa lalunya ketika tahu sang ayah meninggalkan dirinya dan tidak tahu keberadaan sang ayah. Begitu juga kakak kembarnya yang sudah menikah dengan Duke tyrant

" Yuli kami tak akan memaksamu untuk mengenang masa lalu" kata yillsa memeluk kakaknya

" terima kasih banyak semuanya"kata Yuli

....

Dilain tempat

Bulat pun keluar dari persembunyiannya walau tahu wajahnya begitu pucat tapi dia ingin bertemu para teman ejennya

Sesampainya melihat mereka semua sudah berkumpul, Ali dan zass mengetahui rekannya kembali

" eh bulat darimana aja kamu" kata iman lembut

" aku hanya ada keperluan sedikit saja" kata bulat

" oh iya tak apalah Ayo kita ketemu ejen dayang " kata Ali bersorak

Bulat pun mengangguk lalu menatap para temannya satu persatu

" aku merasa agak Laen dengan bulat" kata solar

" benarkah apa kau mengetahuinya" kata Taufan

" kau lihat wajahnya pucat dan ada sedikit gigi taring dimulutnya" kata solar

" tunggu jangan bilang dia" kata blaze

" aku rasa dia sudah menjadi Vampire" ujar Rudy datar

...

Mansion Deffendi

Yana pun menatap luar jendela dimalam hari, teringat dengan saudara kembarnya yang belum pernah dia bertemu sebelum sejak sang ibu memilih berpisah dengan ayahnya . Tak lama sosok pria begitu tampan menghampiri sang istri yang tengah sibuk melihat arah keluar jendela

" Kamu kenapa Yana" ujar Hitler sang suami Sambil memeluk tubuh ramping istrinya

" Aku merasa begitu merindukan saudaraku . Apa aku bisa bertemu dengan saudaraku " kata Yana pada suaminya

Hitler pun menatap wajah cantik istrinya lalu tersenyum manis . Tahu apa yang dipikirkan istri cantiknya

" Kamu tahu wajah adikmu " kata Hitler

" Dia cantik dan begitu mirip denganku, tapi warna mata menurun dari ibuku " kata yana pada sang suami

Hitler pun mengangguk, mengerti dan akan menyuruh ksatrianya untuk mencari keberadaan saudari kembar istrinya

Hitler pun mencium bibir istrinya dengan lembut lalu melumatnya perlahan entah kenapa Hitler begitu candu dengan istrinya begitu sexy itulah yang dipikirkannya

Yana pun mulai panas ketika sang suami selalu membuat dirinya melayang karena suaminya begitu lihai untuk merangsang tubuhnya itu.

" Hitler ahh apa kamu lakukan' ujar Yana mendesah ketika Hitler mengecup lehernya lalu sedikit menggigit leher putihnya

Ejen Vampire IITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang