BAB 18

2.1K 243 28
                                    

--- Little Thief ---

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

--- Little Thief ---

***

Ketika Jenderal Wang hampir menyelesaikan menu makanan berikutnya, ia merasa ada yang aneh. Sudah beberapa menit ia tak mendengar suara atau pergerakan dari Xiao Zhan. Karena merasa tidak nyaman dengan perasaannya ia menoleh ke belakang. Matanya membelalak sempurna ketika melihat Xiao Zhan tergeletak tak sadarkan diri dengan mulut mengeluarkan darah segar.

"ZHAN!!!"

Jenderal Wang melempar mangkuk berisi makanan dan berlari ke arah Zhan. Direngkuhnya tubuh pemuda manis itu lalu memeriksa kondisinya. Ia menghela napas lega kemudian memeriksa denyut nadinya.

Kening Jenderal Wang mengerut ketika merasakan denyut nadi Zhan. "Ini---"

Tubuh yang dipeluk terguncang, bersamaan dengan itu terdengar suara gelak tawa yang membuat Jenderal Wang geram.

"Hahahaha, kena kau, Jenderal Beruang!" ledek Zhan sembari tertawa terpingkal.

"Bocah nakal!" Jenderal Wang membalik tubuh kecil Zhan semudah membalik boneka hingga telungkup di atas pangkuannya, lalu diturunkannya celana panjang Zhan sampai sebatas paha. Pantat bulat, kenyal dan mulus terpampang jelas di depan mata sang Jenderal.

"Gyaaa!! Jangan pukul ak---aaaaaa!!!" Xiao Zhan menjerit kesakitan saat merasakan sakit pada pantatnya. Bukan karena dipukul melainkan digigit oleh Jenderal Wang.

"Ampuuun!!" teriak Zhan kesakitan. "Jangan gigit pantatku!!"

Jenderal Wang melepaskan gigitannya dari pantat kenyal dan menggemaskan itu lalu menaikkan kembali celana Zhan. Setelah itu ia mengangkat dan mendudukkan Zhan di atas pangkuannya.

"Jangan pernah melakukan itu lagi," geram sang jenderal seraya mengusap air mata Zhan dengan lembut.

Xiao Zhan mengangguk sembari menangis kesakitan. "Aku hanya merasa bosan di istana," ungkapnya sesenggukan.

Jenderal Wang menghela napas. "Tetapi jangan bercanda seperti itu. Aku tidak suka. Kau membuatku ketakutan," ujar sang jenderal sembari memeluk Xiao Zhan. Jantung Jenderal Wang hampir berhenti berdetak ketika melihat Xiao Zhan tergeletak seperti itu. Ia tidak bisa membayangkan hidup tanpa omega tercintanya.

"Ughh, aku tidak bisa bernapas, Jenderal Beruang," ucap Zhan terjepit karena tanpa sadar Jenderal Wang mengeratkan pelukannya.

"Oh, maafkan aku, Sayang." Jenderal Wang merenggangkan pelukan tetapi tak melepaskannya. Ia mengayun pelan tubuh Zhan seperti sedang menenangkan seorang bayi. "Tetap disisiku, jangan pernah meninggalkan aku."

"Hmm," gumam Zhan, meski tak tahu apa yang dimaksud oleh ucapan Jenderal Wang. Ayunan lembut itu membuai Xiao Zhan hingga membuatnya mengantuk. Tiba-tiba ia rindu dengan kakaknya. "Jie jie," lirih Zhan seraya menutup kedua matanya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Feb 11, 2024 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Little Thief (Yizhan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang