Hampir 4 jam becca dan freen tertidur akhirnya mereka pun mulai terusik kala mereka berdua mendengar suara orang tua mereka berbicara......
"Jadi bagaimana menurut lo bram"tanya hans.
"Gw mah setuju hans, cuma lo tau keadaan gw lagi terpuruk mana bisa gw mensejajarkan antara lo dan gw"ucap bram sendu.
"Lo tenang aja bram setelah ini lo bisa bergabung di perusahaan gw"ujar hans tersenyum.
"Baiklah baiklah lo memang dari dulu ga berubah, selalu aja ga suka penolakan"ucap bram terkekeh.
"Lantas kalau lo sudah tau kenapa lo coba menolak"ucap hans memutar bola mata malas.
"Hahaha selow bro selow"ujar bram tertawa.
"Eughhhh"lenguh freen merasa terusik.
"Hey sudah bangun"ucap bram ayah becca.
"H....mmmm i...iya paman"jawab freen gugup.
"Loh kenapa gugup nak, panggil saya ayah sebab kamu nanti akan jadi menantu saya"ujar bram ayah becca.
"Hah"kaget freen.
"Maksud paman"sambungnya.
"Jadi gini sayang daddy dan ayahnya becca sepakat untuk menjodohkan kalian berdua dan sebulan lagi kalian tunangan"jelas sang daddy.
"Sungguh dad"tanya freen yg masih tak percaya.
"Sungguh nak biar saya jelaskan kenapa kami sampai menjodohkan mu"ujar bram ayah becca.
Flashback on.
15 tahun yg lalu diruangan besar nan megah ada dua sosok lelaki tampan tengah berbicara seraya tertawa dengan suasana bahagia...
"Akhirnya tender kita goal juga bro"ujar pria tampan berwajah bule.
"Iya bro ga sia sia gw tanam saham di perusahaan lo juga bram"ujar pria tampan satunya.
"Ini juga berkat kerjasama kita hans"balas bram.
"Benar kau bram"jawab hans
"Oh iya gw punya ide nih bram gimana kalo kita jodohin putri kita kalo mereka sudah besar, dan perusahan ini biar gw kelola dulu kalau lo mau buat anak lo mandiri dulu dengan berpura pura menjadi susah"ujar hans lagi.
"Bener juga tuh hans secara gw pengen anak gw mandiri dan gw pengen mendidik dia jadi manusia yg bertanggung jawab"balas bram.
"Lo emang bener bram sahabat gw yg selalu mendidik anak dengan tanggung jawab, nanti setelah lo balik dari london segera hubungi gw ya biar kita lakukan kesepakatan kita setelah lo balik dari london"ujar hans.
"Iya itu pasti hans, pokok nya gw titip semua urusan perusahaan"balas bram.
"Oke deh lo tenang aja bro"bales hans seraya memeluk sahabat semasa kecilnya.
Setelah mereka berbincang, bram dan keluarga pun berangkat ke london dan menitipkan semua yg ia punya dengan sahabat kecilnya yaitu hans....
Namun tanpa disangka mereka kehilangan kontak satu sama lain hingga akhirnya mereka tiba bisa bertemu....
Flashback off.
