Setelah makan dan menempuh beberapa jam perjalanan, mereka berdua akhirnya tiba di Villa pribadi milik Narendra. Mereka berdua segera turun dari mobil dan masuk kedalam rumah.
Narendra yang lebih memilih untuk bergegas lebih dulu masuk kedalam kamarnya untuk membersihkan diri. Sedangkan Winxella, ia menunggu di sofa seraya memainkan ponselnya.
Pesan masuk dari mommynya tertera dilayar ponselnya sukses membuat fokusnya langsung buyar. Ia juga langsung mengambil dan melihat ponselnya.
From : Nyonya Kimadev.
Kamu dimana, dek? Kenapa belum pulang?To : Nyonya Kimadev.
Ada rapat diluar kota, Mom. Jadi, aku akan pulang besok.From : Nyonya Kimadev.
Baiklah kalau gitu. Jangan sampai telat makan, jangan sampai kecapekan, dan jangan tidur malam-malam!To : Nyonya Kimadev.
Siap, Nyonya Kimadev!Baru saja ia ingin menutup aplikasi pesan miliknya, notifikasi pesan masuk dari ayahnya membuat ia mengurungkan niatnya.
From : Tuan Kimadec.
Besok, datang ke perusahaan daddy bersama dengan Narendra.Netranya langsung membola, begitu dirinya membaca pesan dari Daddy. Bagaimana bisa Daddy-nya yang sudah tau siapa CEO sebenarnya, tapi tidak memberitahu dirinya?! Padahal Daddy-nya tau kalau dirinya ini selalu berusaha menjauhi pria yang di maksud.
Ia hanya bisa menghela nafasnya kasar, lalu membalas pesan singkat daddynya.
To : Tuan Kimadev.
Baiklah, Dad.From : Tuan Kimadev.
Jangan melakukan yang tidak-tidak. Daddy selalu memantau kalian berdua, terutama dirimu!Netranya membola lagi, ketika ia membaca balasan yang diberikan ayahnya. Balasan yang berupa sebuah peringatan, yang isinya sungguh ambigu.
Ia hanya bisa menggelengkan kepala lalu bergidik ngeri. Ayahnya ini benar-benar tsunder mengerikan! Tapi kenapa selalu menggemaskan kalau disamping Mommy-nya, Talea.
"Kau kenapa? Kerasukan?" Suara seseorang sukses membuat lamunan miliknya langsung buyar. Ia langsung menatap orang yang telah bertanya seperti itu, yang ternyata bosnya yang sudah selesai membersihkan tubuhnya.
Ia yang tadinya menunduk menatap ponsel, kini pandangannya teralihkan menatap pria yang ada dihadapannya. "Yaaakkk! Narendra!!! Pakai baju-mu!" Pekikkan yang ia lakukan, karena melihat tubuh atas milik bosnya yang tidak terbalut apapun.
Bukannya langsung menutup bajunya, Naren malah terkekeh melihat tingkah menggemaskan milik wanita yang saat ini tengah menutup wajahnya. Ide jahil langsung terlintas dipikirannya. Ia langsung menghampiri wanita mungil yang tengah duduk ini.
Sementara Winxela, kini ia memaki dalam hati. Bagaimana bisa pria ini keluar dari kamarnya dengan bertelanjang dada, dan dengan santainya, padahalkan ada dirinya disini.
Langsung saja ia mengontrol nafasnya yang memburu, serta detak jantungnya yang berdetak dengan cepat, hanya karena melihat pria ini bertelanjang dada yang menampilkan 8 kotak yang sangat indah ditubuh seorang Narendra Nicholas.
Sementara Naerendra malah duduk disamping wanita mungil yang masih menutup matanya, mendekatkan mulutnya disamping telinga sang wanita, dan mulai membisikkan sesuatu. "Kenapa emangnya? Apakah pikiran milikmu ini sudah melayang jauh?" Bisiknya dengan seduktif, yang sukses membuat wanita yang ada disampingnya ini menahan nafasnya.
Kalau saja ia memiliki riwayat jantung, sudah dapat ia pastikan bahwa dirinya sudah tak bernyawa saat ini. Untung saja keluarganya tidak ada yang memiliki riwayat itu. Riwayat kegilaan plus kebucinan baru ada, yang sudah diwariskan daddy-nya kepada Linxela selaku adiknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALWAYS BE MINE - JAEMWIN/JAEMINJEONG
FanficCERITA INI KHUSUS JAEMWIN/JAEMINJEONG (JAEMIN X WINTER/MINJEONG) SHIPPER! APABILA KALIAN GAK SUKA SAMA SHIPPER INI? TIDAK DI ANJURKAN UNTUK MEMBACA CERITA INI. TAPI, APABILA KALIAN MASIH KEKEH UNTUK BACA? DILARANG UNTUK BERKOMENTAR NEGATIF KEPADA PA...