Part 29

2.5K 180 7
                                    


Hari ini adalah hari minggu dimana semua orang menyempatkan waktunya untuk bersantai dan beristirahat.saat ini dikediaman natio untuk pertama kalinya setelah sekian lama veranda yang merupakan sosok ibu dari 2 anak sedang membuat sarapan untuk anggota keluarganya.

"kami senang ibu dan bapak balik kerumah ini lagi"ucap mba tati

"saya juga seneng mba,saya sangat merindukan suasana rumah ini apa lagi dengan kedua anak saya"ucap veranda

"pasti non shani dan den zee bahagia banget karna ibu udah balik"ucap mba itah

"hari ini adalah hari pertama kami sarapan pagi bareng setelah sekian lama"ucap veranda

"ibu bakal lama kan disini?"tanya mba itah

"saya gak tau mba bakal lama atau gak yang jelas selama saya disini saya akan menyempatkan waktu untuk mereka"balas veranda

"oh iya mba saya boleh tanya"lanjut veranda

"silahkan bu"ucap mba tati dan itah

"selama saya gak ada gimana perkembangan zee?"tanya veranda

Karena selama dia berada diluar negeri dia jarang sekali dapat kabar dari anak bungsunya itu,saat itu dia meninggalkan zee saat zee baru memasuki bangku SMP,setelah itu dia pernah pulang saat zee sudah duduk dibangku kelas 3 SMP namun waktu itu dia tidak lama karena tiba" kinal dan juga veranda harus kembali dikarenakan ada urusan yang tidak bisa di tunda dan setelah itu mereka berdua baru kembali sekarang disaat zee sudah menduduki bangku kelas 3 SMA.

"perkembangan den zee baik kok bu,dia tumbuh menjadi anak yang ganteng dan pintar,dia juga sangat sopan dan sangat menghargai orang yang lebih tua,den zee itu orangnya jail bu kadang non shani pusing ngehadapin sifat den zee,tapi walaupun begitu den zee takut banget kalau non shani marah,dia gak bisa banget kalau harus denger non shani ngomel,dia sangat patuh dengan apa yang non shani katakan,dia gak pernah bantah satu kata pun yang keluar dari mulut non shani"ucap mba tati

"pernah suatu waktu den zee pulang larut malam,waktu itu den zee ngira non shani udah tidur nah pas masuk rumah ternyata non shani udah nungguin didepan pintu,terus setelah itu non shani marah ke den zee sedangkan den zee cuman nunduk aja gak berani ngeliat atau ngebantah ucapan non shani,terus paginya den zee gak dibolehin bawa motor ataupun mobil dan gak dibolehin keluar rumah selama seminggu,jadi selama sekolah den zee dianter jemput sama pak supir"sambung ba itah

"ternyata banyak sekali momen yang saya lewati untuk melihat perkembangan kedua anak saya"ucap veranda

"apakah saya ibu yang buruk"lanjut veranda

"ibu gak boleh ngomong seperti itu,ibu adalah seorang ibu yang hebat untuk kedua anaknya,ibu udah berhasil merawat dan membesarkan dua anak yang hebat"ucap mba itah

"makasih mba...kalau gitu tolong masakannya disiapin di meja makan yah,saya mau keatas dulu bangunin anak-anak"ucap veranda

"baik bu!"ucap mba tati dan itah

Veranda segera naik kelantai atas untuk membangunkan suami dan juga anak"nya.kini dia sudah berada didepan pintu kamar shani

Tok...tok...tok...

"ci kamu udah bangun sayang"ucap veranda setelah mengetuk pintu shani

"udah ma"ucap shani dari dalam

"mama boleh masuk gak?"tanya veranda

"boleh kok mah,masuk aja pintunya gak dikunci kok"balas shani

Setelah mendapat izin dari sipemilik kamar veranda pun langsung masuk kedalam dan melihat putrinya yang baru saja selesai mandi dan kini sedang duduk dimeja rias

Bukan Cinta Biasa(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang