Model Dadakan

911 42 1
                                    

.
.
"Cantik" gumam salah satu namja berkulit tan

Cekrek📸

Cekrek..
.
.
Cekrek

Sudah beberapa kali flash kamera diruangan itu menyala..

"Abang~ lelah" ucap injun yg merentangkan tangan mengarah ke abangny itu lalu disambut oleh jeno. tak disangka manja injun keluar ditempat yg ramai orang

"Ahh kiyowokkk"- namja berkulit Tan

Flashback

Setelah sampai di lokasi pemotretan.
Fotografer dan penata rias tengah sibuk dan kebingungan.

"Ada apa? Tanya jeno tanpa basa basi

"Kau sudah datang jeno-ssi silahkan langsung ke meja rias. " ucap salah satu team nya

Bukannya menjawab pertanyaan Jeno tambah dibuat keheranan. Biasanya dia datg disambut dengan keadaan tenang. Lain hari ini.

"Abang buat apa di make up kan abag injun sudah tampan" 

"Adik manis memang Abang ny sudah tampan tapi lebih tampan lagi jiga dirias sedikit" ucap salah satu mba penata rias dengan senyuman hangatnya

Renjun pun mengangguk-anggukan kepalanya. Jeno pun hanya tersenyum melihat renjun dengan eyes smile nyaa..

Tak lama datang pemuda berkulit tan dengan senyum manis keruangan mereka.
"Eyy bro sud___ belum selesai Jaemin berbicara pandangan ny teralihkan kepada sesosok pemuda kecil disamping jeno

"Ehh siapa adik manis ini hmm? Mau permen ?"
Yaa namja dengn senyum manis itu bernama haechan seorang sahabat dari park Jeno sekaligus fotografer nya.

Renjun mendengus kesal dikira dia anak SD yg bisa sogok permen.
"Kau kira aku anak kecil yg bisa disogok permen"

"Maaf maaf adek mau apa jangan marah gt dong nanti manis nya hilang"

Renjun enggan menjawab, ia memalingkan wajahnya kearah lain

"Lee jagn kau ganggu adik ku lagi. Lanjutkan urusanmu" peringat Jeno dingin dengan muka datarnya

Ia tak suka bila adiknya diusik. Dasar posesif

"Ck,, santai bro. Aku kesini ingin memberi kabar bahwa partner foto mu berhalangan hadir. Jadi kita bingung siapa penggantinya" ujar haechan

Pants saja pada saat Jeno datg tdi keadaan ny kacau. Orang²sibuk sekali blm pada standbay.

"Lalu bagaimana" Tanya jeno

Haechan mengangkat bahu nya " apa kita rubah konsep nya saja?

"Itu memakan waktu" ujar Jeno tetap dengan wajah datarnya.

Haechan mendengus kesal dengan sikap Jeno yang hanya merespon singkat tanpa memberikan solusi.
Jika diluar rumah Jeno dikenal dingin, datar, dan berbicara seperlunya saja terkesan cuek.
Tapi gitu² banyak yang menyukai nya apalgi fans² nya.

Katnya cwo dingin itu menantang yaa engga?

"Sudahlah pusing" ucap haechan lalu pandangan ny kembali kesosok namja berbadan kecil

"Jen kenalkan dulu adik manis mu ini

"Tanya saja sendri"

Haechan lagi² menghela nafasnya mendengar jawaban sahabatnya itu

"Hey adeknya Jeno mari berkenalan. Aku ingin berkenalan dengan" ucap haechan dengan nada selembut mungkin

"Renjun. Park renjun" ucap singkat nya

Posesif Brother (renjunxall)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang