banyak saudara banyak juga mendapat kan kasih sayang. tapii sepertinya ada yang salah..
Apakah seorang injunie mampu bertahan diantara keposesifan saudaranya...
langsung saja kecerita..
Jaemin yang menyiapkan air bathup . Mark yang datang dengan membawa peralatan mandi khusus bayi besarnya. . . Yaa karna sabun sampo renjun berbeda dengan milik mereka. Milik renjun yang terkesan manis dan harum soft. Sedangkan milik mereka yang manly.
Byurrrr .....
"ABANGGG" pekik renjun keras "Iyaa sayang~" ucap jeno yang dengan enteng ny berbicara setelah menceburkan renjun dengan dirinya yang tak bisa dikatakan santai itu,, sehingga beberapa air tumpah tumpah.. lalu ia mendusel-dusel kan kepalanya dileherr renjunn..
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Anggap saja bathup nya besar cukup sampai 6 orangan.
"HUWAAA INJUN MALUUU" rengek renjun sambil menutup area privasinya
Flasbck
Saat menunggu jaemin menyiapkan air Jeno membujuk renjun untuk melepaskan bajunya. "Injun ayo angkat tangannya" ucap jeno yg akan membuka baju renjun
"Tidak tidak mauu! Inun ingin mandi sendiri"
Karna beberapa kali menolak dan memberontak. Akhirnya dengan tidak elit jeno merobek paksa baju renjun.. yapss biar engg lama dan gampang bisa beli lgi.
Mark yang melihat jeno kesusahan saat Jeno akan melepaskan celana renjun akhirnya ia membantu Jeno. Acara tarik tarikan pun berlangsung dan akhirnya Yap renjun full naked..
Kasian hihi.... Note: Jeno Mark jaemin half naked. Mereka masih menggunakan kolor
Flasbck end
Cup Cup
Lalu jeno menjilat leher renjun dari belakang. Merasa risih akhirnya renju. Membalikan badannya menatap tajam abangny...
Tapi yaa bukannya takut namun terkesan sangatlah lucu..
Tanpa renjun sadari ia berada didepan Mark. Melihat itu memudahkan Mark untuk membawa renjun kepangkuannya.
Renjun yang merasa tubuhnya terangkat pun mencoba memberontak. Namun itu hanya sia-sia saja Ia kalah kuat.
Mark memeluk pinggang renjun dari belakang. Renjun memohon pada Mark untuk dilepaskan demi apapun ia malu memperlihatkan tubuh nya walau kepada saudaranya sekalipun. Renjun mendongakkan kepalanya menatap Mark dengan mata berkaca-kaca berharap Mark mengasihani nya lalu melepaskan nya.
Namun pemikiran renjun itu salah besar. Mark semakin memper erat pelukan nya menggunakan satu tangan sedangkan yang satunya memeganng tengkuk renjun.
Cup. . .
YAK PARK MARK" pekik kedua saudaranya
Tidak diperdulikan Mark, Melihat tidak adanya pergerakan dan penolakan dari adik kecil nya Mark pun mencium bibir manis itu dengan melumatnya.
