hal baru?

2 0 0
                                    

Happy saturday

Let's reading ...





















"Kamu kenapa siap siap nya secepat ini? Padahal masih jam enam loh, biasanya juga jam 7 an"

Elinna terbangun saat mendengar suara air dikamar mandi, ternyata suaminya yang sedang bersiap siap untuk ke kantor.

"Ckk, aku lagi ngomong loh mas. Kok nggak dijawab sih"

"Udah kebiasaan"

"Kebiasaan gimana maksud kamu?"

"Mereka nggak mau ketemu aku, yaudah aku jadinya berangkat jam segini"

"Kalian udah nggak pernah sarapan bareng?"

Diam berarti iya, jinen tak menjawab karena apa yang dibilang wanita cantik itu benar apa adanya.

"Setidak nya kamu sarapan dulu sebelum pergi, aku bakal bikin sarapan dan bangunkan anak anak. Pasti mereka masih tidur"

Elinna keluar kamar dan pergi menuju dapur untuk membuat sandwich, karena itu adalah menu sarapan yang tidak memakan banyak waktu.

"Sarapan dulu, aku mau ke atas liat anak anak" ucap elinna kepada jinen, lalu keatas menuju kamar anaknya.

Kamar dengan nuansa abu grey gelap, kamar itu memiliki bau yang berbeda dengan tema kamar ini. Tema kamarnya gelap dan terkesan seram, sedangkan bau kamar ini manis. Seperti aroma buah berry's, ini kamar alletta si pencinta wangi berry's yang manis.

Kamar ini tidak menunjukkan ada nya makhluk hidup disini, begitupun dengan seluruh ruangan yang ada di kamar ini. Elinna beranjak dari kamar alletta ke kamar arsen yang bertemakan boyish, dinding berwarna biru dengan pernak pernik seperti action figur, poster dan beberapa koleksi milik arsen.

Sama seperti kamar alletta, disini pun tidak ada tanda tanda pergerakan dari seseorang. Elinna langsung bingung dibuatnya, kemana pergi 2 anak nya? Elinna kembali lagi ke tempat jinen berada.

"Anak anak nggak ada di kamar nya"

"Oh, itu udah biasa. Mereka pasti udah berangkat duluan sejak tadi, alletta berangkat bareng arsen yang ada kelas tambahan jam 6 pagi"

"Tapi mereka belum sarapan kan, kenapa suasana rumah semakin berubah seperti ini? Apa yang udah aku lewatkan?"

"Ini kesalahan kita, kita yang egois dan saling menjaga gengsi. Mereka sudah pasti kecewa, aku terlalu sibuk untuk mengurus masalah ini. Jadwal kamu hari ini apa? Nanti berangkat sama supir saja, aku berangkat dulu" ucap jinen dengan nada pelan seperti orang yang tidak niat berbicara.

"Aku nggak ada jadwal hari ini, nanti aku ajak aja mama kesini biar nggak bosan sendirian. Gih, sana berangkat"

Mendengar istrinya yang ingin mengajak ibunya datang kesini membuat jinen sedikit was was, pasalnya alletta dan ibu elinna tidaklah memiliki hubungan yang baik.

"Hm, alletta pulang jam 2 siang dan arsen jam 4. Kamu bisa minta ditemani hingga jam 1 siang saja sama ibu"

"Ah oke"


















"Lo kenapa cerewet gini deh al, wkwkwk. Nggak capek apa ngomel mulu"

"Ya gimana nggak ngomel, liat! Baju gue basah di siram aron"

"Elah, kena ciprat dikit doang. Nggak sengaja gue, sorry deh"

"Untung aja ya ini baju olah raga"

"Wkwkwk, yok balik ke kelas" ucap mino menengahi perdebatan kedua temannya itu dengan cara merangkul leher keduanya.

The Real Family ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang