Ini notes lama yang aku buat di tahun 2010 n masih aku simpan di draff emailku.
#######################
MEMBERSIHKAN HATI
Mungkinkah selembar daun yang kecil dapat menutupi bumi yang luas ini?
Menutupi telapak tangan saja sulit...
T a p i kalau daun kecil ini menempel di mata kita,
m a k a tertutuplah bumi.
Begitu juga bila HATI di tutupi PIKIRAN BURUK sekecil apapun,
m a k a kita akan melihat keburukan di mana-mana.
Bumi ini akan tampak buruk.
Jangan menutup MATA kita,
w a l a u p u n hanya dengan daun yang kecil.
Jangan menutupi HATI kita dengan sebuah PIKIRAN BURUK,
w a l a u hanya seujung kuku.
Bila HATI kita TERTUTUP,
m a k a TERTUTUPLAH SEMUA.
Air yang banyak di lautan luas yang dalam takkan sanggup menenggelamkan sebuah perahu kecil yang ada di atasnya,
kecuali kalau air itu mulai masuk ke dalam perahu.
Demikian juga dengan hidup ini,
Gossip dan segala penilaian negatif akan selalu ada di sekeliling kita.
Namun semuanya itu takkan sanggup menenggelamkan kita,
kecuali kita membiarkan semua itu masuk ke dalam bejana hati kita.
Menjaga hati itu bukanlah tanggung jawab TUHAN,
melainkan adalah tanggung jawab kita masing-masing.
Kita tidak bisa menyalahkan TUHAN untuk setiap masalah yang hadir dalam hidup kita bila kita sendiri tidak bertanggung jawab,
k a r e n a sudah membiarkan "sampah" masuk dan mengotori hidup kita.
Janganlah SESAT...!!!
TUHAN BUKANLAH seorang pembantu rumah tangga yang berkewajiban membersihkan rumah kita,
sehingga saat kita bangun tidur,
segalanya sudah beres bagi kita.
Saat kita mengambil tanggung jawab untuk membersihkan hati kita dan menyaring apapun yang akan masuk ke dalamnya,
m a k a saat itu juga TUHAN baru akan melakukan tanggung jawab-NYA untuk memproteksi hidup kita dengan penyertaanNYA yang sempurna.
PS:
-jika ada yang ingin bertanya ttg part ini ,silahkan tinggalkan jejaknya.
-komentar SARA=delete.
KAMU SEDANG MEMBACA
Suara Hati
RandomSuara Hati adalah seri ke-dua dari Nasi Ruwet "Ada kala nya penulis akan menulis kisah hidup nya dan menyuarakan apa yang ada dalam hati".