[END] -- Villainess is Always Pretending To Be The Virgin Mary

BAB 85

"Mereka mengikatku ke tempat tidur medis, dan akan memasang semacam kawat ke kepalaku, tetapi pada akhirnya, aku dibebaskan dan dipenjarakan di sini lagi," Mu Yu segera menjelaskan bagaimana dia datang ke sana.

"Seharusnya karena mereka ingin memilih pemegang kemampuan tingkat kelima, jadi mereka tidak menggunakanmu sebagai subjek percobaan," Gu Chi menganalisis.

Chi Ying menepuknya dengan gembira, "Untungnya, kamu adalah pemegang kemampuan tingkat empat, jadi mereka tidak menyentuhmu."

Mu Yu: "..."

Dia tidak terlalu senang dengan hal itu.

"Ngomong-ngomong, aku melihat Song Shi!" Dia memikirkan sesuatu, dan berkata, "Saya melihatnya ketika saya pingsan dan ditangkap."

"Dan dia memberiku perasaan aneh saat itu..." Mu Yu mengerutkan kening.

"...Aku tahu."

"Ah? Kapten Gu, apakah kamu juga bertemu dengannya?"

Melihat wajah Gu Chi yang tidak bahagia, tebakan di benaknya langsung terverifikasi.

Dia mengerutkan bibirnya, "Aku juga menebaknya, tapi aku takut aku salah, tapi sekarang sepertinya tidak salah."

Gu Chi terdiam beberapa saat, lalu berkata, "Tinggalkan tempat ini dulu, ada pemimpin zombie yang menunggu kita untuk membunuh. Kami masih harus menghadapi pertarungan sengit."

"Mu Yu, cari jalan keluar dan biarkan orang-orang yang bukan markas besar keluar. Mereka tidak rasional sekarang. Jika mereka tetap di sini, begitu mereka bertemu dengan pemimpin zombie, mereka akan dibunuh. Kamu tetap di sana, dan jika seseorang berkursi roda muncul, segera beri tahu saya!" Setelah berbicara, dia menyerahkan salah satu komunikator padanya.

Setelah Mu Yu mengambilnya, dia menegakkan punggungnya, "Mengerti."

"Chi Ying."

"Aku disini."

Gu Chi menunduk, "Aku akan mengikutimu."

Chi Ying sedikit terkejut.

Bukankah sebaliknya? Dia harus mengikutinya, kan?

"Saya tidak memiliki kemampuan apa pun saat ini, jadi saya hanya bisa mengikuti Anda dan memberikan ide. Ren Li seharusnya bersembunyi di suatu tempat sekarang. Dia terpojok dan berencana menggunakan pemegang kemampuan yang telah bermutasi menjadi pemimpin zombie untuk menghadapi kita." Gu Chi memandangnya, "Terserah kamu untuk membunuh mereka."

Chi Ying mengangkat matanya dan berkata dengan lembut, "Oke."

Ren Li sangat cepat, dan semua pemegang kemampuan yang berubah menjadi zombie telah dibebaskan. Sudah ada pemimpin yang datang ke ruang penjara.

Orang pertama yang menemukan pemimpinnya adalah pemegang kemampuan dari kantor pusat.

Dia berteriak keras, "Mundur, ada zombie di sini."

Tetapi pemimpin di seberangnya sepertinya tidak melihatnya, dan dia tidak memiliki kesadaran untuk menyerang. Dia hanya memindai kiri dan kanan secara mekanis, seolah sedang mencari seseorang.

Melihat itu, Chi Ying bertukar pandang dengan Gu Chi.

Mereka mencarinya.

Chi Ying berjalan ke ruang terbuka di sampingnya, membuat dirinya terlihat sangat mencolok.

Benar saja, zombie yang bergerak lambat itu tiba-tiba melaju dan menuju ke arahnya.

Chi Ying membawa Gu Chi dan berlari ke arah berlawanan dari kerumunan.

Dia tidak menoleh ke belakang, tapi dia juga dengan jelas menyadari bahwa ada lebih banyak pemimpin zombie yang mengejarnya.

Dia tidak berhenti sampai dia kembali ke laboratorium kosong itu lagi.

Ketika dia menoleh, ratusan pemimpin mengikutinya dari dekat, dan tatapan dingin mereka semua membuat orang tanpa sadar merasa merinding.

"Song Shi" juga ada di antara mereka.

Kemampuan penyembuhan Song Shi tidak memiliki efek khusus setelah bermutasi menjadi pemimpin zombie, dan kekuatannya sama dengan pemimpin biasa, jadi dia bersembunyi di belakang.

Chi Ying mengabaikannya dan fokus pada pemimpin zombie lainnya. Dia menghitungnya dengan kasar.

Hampir semuanya ada di sana.

Dia mencoba untuk memukul mereka dengan bilah angin, tapi terhalang oleh dinding air yang muncul entah dari mana.

Merasakan situasinya tidak baik, Chi Ying mengulurkan tangannya dan meraih lengan baju Gu Chi yang tergantung di sampingnya, menariknya mundur beberapa langkah, dan melangkah maju untuk menghalanginya.

"Chi Ying," saat Chi Ying hendak menggunakan kemampuannya lagi, Gu Chi tiba-tiba memanggilnya.

Dia meluangkan waktu untuk menoleh ke arahnya.

"Apakah ada senjata di ruanganmu?" Dia tidak bisa menggunakan kemampuan apa pun, tapi dia bisa membantu dengan pistol.

Chi Ying segera menukarnya dari mall sistem dan menyerahkannya padanya.

Saat dia menggunakan kemampuan anginnya lagi, kekuatannya menjadi lebih kuat, dan bahkan bilah angin yang terbang memiliki sedikit warna biru kehijauan yang unik untuk kemampuan angin. Cahaya biru menembus dinding air dan mengenai dahi salah satu pemimpin zombie.

"Mereka jauh lebih kuat dari pemimpin zombie yang kita temui sebelumnya, dan mereka semua bisa menggunakan kemampuan," Chi Ying tampak serius.

Gu Chi berkata, "Ren Li telah bereksperimen dengan zombie tingkat rendah dan orang biasa sebelumnya. Dalam dua bulan terakhir, dia mulai mengincar pemegang kemampuan. Zombi yang kita lihat sekarang adalah pemegang kemampuan tingkat tinggi sebelum menjadi pemimpin zombie. Dia mengembangkan sekelompok senjata humanoid yang kuat untuk dirinya sendiri."

Gu Chi mengangkat senjatanya ke belakangnya. Laboratorium itu penuh dengan sisa-sisa berbagai kemampuan; dinding air, tanah, dan tanaman merambat, yang membuatnya sulit untuk menyerang.

Dia menunggu momennya, dan hanya butuh beberapa menit sebelum dia memanfaatkan kesempatan itu untuk melepaskan tembakan. Tanpa kemampuannya, ia berhasil membunuh beberapa pemimpin zombie hanya dengan mengandalkan keahlian menembak.

Beberapa pemegang kemampuan yang masih memiliki sisa energi menemukan mereka dan bergegas untuk membantu. Tapi para pemimpin itu sangat kuat, dan mereka tidak berani mendekat dengan gegabah, jadi mereka hanya bisa menggunakan kemampuan mereka untuk membantu mereka dari jarak jauh.

Terlebih lagi, mereka semakin ketakutan.

Gabungan kemampuan orang-orang itu, dibandingkan dengan gadis di tumpukan zombie, seperti gerimis.

Namun meski begitu, hanya setengah dari pemimpin yang tumbang dalam waktu setengah jam.

"Chi Ying? Bisakah kamu berpegangan?" Mendengar dia terengah-engah, Gu Chi mengerutkan kening dan bertanya.