Naruto :Masashi Kisimoto
Story bye:Futra_tunggal
Genre:Romance,family,hurt dll
💙💙💙
Derai tawa terdengar begitu hangat terdengar di dalam kafe milik Naruto,pagi ini tampak ramai drngan berkumpulnya orang orang kepercayaan naruto di sana.
Mereka tampak bersenda gurau sembari menikmati sarapan pagi ,lihatlah Temari dan Karin yang begitu cepat akrab kini sedang bersenda gurau dan saling bercerita dengan Natuto.
Suigetzu dan Jugo yang tengah menemani Shikadai dan Akira bermain,lalu Shikamaru yang tengah asyik meminum kopinya ditemani koran pagi kesukaannya benar benar perpaduan yang pas.
Biasanya dia tidak bisa menikmati acara koran pagi dan kopinya jika istri tercinyanya selalu mengganggunya, yah nasibnya menikah dengan Temari yang sangat membenci kesunyian sedangkan dia sendiri lebih senang demgan suasana yang sunyi dan tenang.
Tapi tenanh saja para readers yang budiman dia sayanh temari banyak banyak, meskipun istrinya modelan begal siap tempur tapi Shika tetap cinta.
Oke lupakan kebuciann si rambut nanas dan kita beralih topik.
"Kau tahu dulu naru sering menangis karena bingung harus melakukan apa ketika merawat Akira, sok sokan mandiri eh mewek juga".
Naruto menggembungkan pipinya kesal ketika mendengar ejekan Temari padanya, dia tidak tersinggung sungguh tapi tetap malu saja mengingay dia dulu begitu percaya dirinya akan mengasuh Akira sendirian tanpa bantuan.
Eh baru dua hari saja dia sudah bingung dan menangis karena takut anaknya kenapa napa, untung saja Temari cepat tanggap dengan mengirim pelayan kerumahnya sehingga Naruto bisa belajar cara merawat bayi dengan benar dan akurat.
"Kau tahu aku tidak bisa tidur nyenyak belakangan ini,aku membayangkan adikku yang manja dia tidak bisa tidur kalau aku tida memberikan ciuman selamat malam padanya.aku benar benat memikitkan the little boy ku yang menggemaskan itu"
"Astaga Karin aku baru tahu kalau naru butuh kecupan,kalau tahu dari dulu aku pasti akan memberikan kecupan ku padanya setiap malam.kasiha baby boy kita dia pasti tidak nyenyak tidurnya".
Perempatan siku siku muncup di kening mulus pemuda pirang itu ,apa apaan kedua wanita ini kenapa mereka membahas aibnya dan memperlakukan dia seolah masih bayi yang kemana mana membawa empengan.
Apa mereka lupa jika orang yang mereka ledek itu sudah pernah iya iya, malahan sudah ada hasilnya yang terlihat nyata.
"Sudah puas meledekku habis habisan hmm, kau tampak senang setelah mendapatkan sekutu barumu Temari neesan".
Pecahlah tawa kedua wanita itu apalagi melihat bibir semerah chery itu terlihat maju beberapa centi, rasanya mereka ingin mencubit bibit itu saking gemasnya.
"Habisnya sih aib mu terlalu banyak naru, ah kau ingat tidak kamu pernah jatuh dari sepeda dan menangis karena gantungan kunci kesayanganmu jatuh ke selokan. Ya tuhan waktu itu aku kasihan padamu tapi wajah menangis mu benar benar menggemaskan".
Naruto hanya menatap datar kakaknya yang satu ini, si merah itu sedang membayangkan keimutan adiknua itu dengan muka memerah yang tentu membuat Temari penasaran akan keimutan Naruto kecil.
Dan selanjutnya terjadi sesuatu yanh sangat amat membuat jiwa kelelakian naruto terjun bebas sedalam dalamnya.
Bagaimana tidak kini dengan bangganya kakak nya menunjukan foto aib menurutnya kepada para makhluk yabg ada di sana, terlihat kini Sugetzu dan Jugo tak lupa Shikamaru ikut ikutan berkumpul di meja karin hanya untuk melihat fito dirinya sewaktu masih kecil dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Ties
Fanfiction-karena sebuah ikatan bukan untuk di permainkan- satu lagi cerita gaje dari saya gak bisa bikin summary yang bagus intinya gitu deh petingatan ini boys love ya yang gak suka gak papa