Naruto :Masashi Kisimoto
Story bye:Futra_tunggal
Genre:Romance,family,hurt dll
Sudah dua minggu Naruko berada di Kiri ,dia selalu mengikuti Sasuke kemanapun pria itu pergi bahkan mereka menghabiskan waktu bersama di kafe milik Naruto.
Jelas sekali terlihat jika Naruko seakan sengaja memarekan kemesraannya dengan Sasuke di hadapan Naruto, lalu bagaimana dengan Naruto sendiri?.
Tenang saja uke kita yang satu ini sudah kebal akan hal receh seperti ini, lagi pula itu tidak berpengaruh apa apa padanya mau mereka pelukan kayang atau bahkan koprol bersmaa sama dia tidak perduli.
Selagi mereka makan di kafenya tanpa kata gratis alias membayar dia happy happy saja,asal pemasukan lancar paham kan.
"Aku rindu sekali denganmu kenapa kau betah sekali di Kiri sih kenapa lama sekali disini"
Sasuke hanya tersenyum lalu mengusak rambut kekasihnya gemas, yah dia memang merindukan gadisnya ini tapi mau bagaimana lagi dia ada kerjaan disini dan bukankah dia harus mengurus sesuatu disini kan?.
"Maaf kau tahukan ayah menyuruhku untuk menyelesaikan pekerjaan disini sampai benar benar tuntas, tapi aku bersykur akhirnya kau menysusl ku kemari"
"Ya karena kebetulan aku ada pemotretan disini dan kau tahu ketika aku di beritahu jika aku akan pemotreran disini aku begitu senang karena akhirnya kita akan bertemu kembali".
Yap Naruko memang merupakan seorang model, awal mula mereka bertemu juga ketika mereka di undang dalam satu acara dan yah akhirnya karena merasa cocok setelah pdkt akhirnya mereka memutuskan menjalin kasih.
Hubungan mereka tidak banyak yang tahu hanya keluarga saja, alasannya karena Naruko seorang model dan dia tidak mau banyak gosip dan yah dia juga tidak suka hubungannya terlalu di ekspos di luaran sana.
Mereka berbincang saling melepas rindu setelah sekian lama tak bertemu, namun perhatian Sasuke teralih ketika dia melihat siluet kuning yang satunya baru masuk ke kafe itu.
"Ah Naru nii kemari lah kita sarapan beraama kau tidak keberatan kan?".
Naruto yang baru memasuki kafenya itu menoleh kearah suara yang memanggilnya, lalu menghampiri meja Sasuke dan Naruko.
"Oh hai kalian sedang sarapan maaf aku sudah sarapan tadi di rumah terimamasih sudah menawari"
"Sayang sekali kalau begitu duduklah disini kita berbincang sebentar sebelum Sasuke -kun pergi ke kantornya ,kau tak keberatankan sayang?"
"Tentu tidak".
Karena tidak ada alasan menolak akhirnya Naruto duduk bersama kedua sejoli itu,tidak ada yang salah sebenarnya jika dilihat sepintas. Namun jika di perhatikan mata Uchiha bungsu itu tampak engga. Berpaling dari Naruto dan hal itupun di sadari oleh Naruko.
"Niisan aku tidak tahu jika kafe mu sangat ramai bahkan di pagi haripun kafe mu sangat ramai sekali"
"Ya mungkin karena letak kafe ku yang strategis dan mudah di jangkau hingga mereka memikih mampir kesini untuk menghemat waktu" jawab Naruto, Sasuke hanya menyimak obrolan kakak beradik di depannya dengan tatapan yang sulit di artikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Ties
Fanfiction-karena sebuah ikatan bukan untuk di permainkan- satu lagi cerita gaje dari saya gak bisa bikin summary yang bagus intinya gitu deh petingatan ini boys love ya yang gak suka gak papa