01

1.1K 27 4
                                    

Amerika, Connecticut.

malam telah tiba, bintang-bintang berkelap-kelip menyinari langit. jaehyun, sedang melamun menatap langit.

seorang pria muda, menghampirinya. dan memeluknya dari belakang. jaehyun terkejut, dan langsung melirik ke belakang.

"sayaaang, membuat kaget sajaa" ucap jaehyun, dengan senyum dimple yang terlihat di wajahnya.

"mumma, kenapa diem disini? dingin." ujar anak muda itu, yang tak lain adalah jeno. jeno memberikan jaketnya kepada mumma nya. jaehyun tersenyum, dan mengusap kepala anaknya itu.

"tidak apa nak, mum lagi pengen cari udara segar aja. enak banget disini, bikin mum tenang." ucap mumma jeno, dengan senyumannya.

jeno mengecup punggung tangan mumma nya, dan mengecup pipi mumma nya. "jangan banyak melamun mum. apa luka mu masih belum bisa disembuhkan?"

jeno bertanya, mumma nya hanya tersenyum. dan menghela nafasnya. "sudahlah nak, tidak apa. mumma, tidak memikirkan tentang ayahmu lagi."

"hmm, tapi mumma..."

"jung jeno, mau pergi kemana sudah serapi ini? apakah ingin menjemput sang kekasih?" tanya jaehyun kepada anaknya.

"ah, aku tidak mum. malam ini, semua siswa di undang untuk pergi ke acara ulang tahun, wali kelas. pak bangchan?, mum ingat tidak?"

"jelas ingatlah sayang, memangnya mum ini tidak suka dipanggil apa hmm ke sekolah mu itu. dengan tingkah lalumu yang membuat, mum harus dimarahi wali kelasmu."

"maaf mumma, jeno akan sering mengulanginya. hihihi, karena jeno selalu aja tidak tahan jika jeno hanya diam mum. kenapa yaa?"

"ya ampun, anak ini benar-benar ya." jaehyun menjewer telinga anak satu-satunya itu. jeno, sekarang sudah menginjak bangku sma. sebentar lagi, jeno akan kuliah. tapi, jeno tidak berminat akan tentang kuliah. yang jeno pikirkan adalah, mendapat uang. dan membantu mumma nya.

"jeno janji, tidak akan kemana-mana dulu setelah acara selesai. jeno janji sama mumma."

"okay, mumma pegang janjimu. awas saja, jika itu semua hanya omong kosong. mumma, akan marah padamu jeno."

"mummm, berhentilahhhh. jeno benar-benar akan menepatinyaa, memangnya jeno ini ayah? yang selalu ingkar janjinya." celetuk jeno, dengan eskpresi wajah tengilnya.

jaehyun tersenyum, rasanya dia sangat bangga. telah membesarkan seorang anak tampan, dan dewasa seperti jeno. walaupun, hanya seorang diri.

"oh ya mum, salah satu guru jeno ingin berkenalan dengan mummy. sepertinya, dia tertarik pada mumma."

"jeno, berhentilah. mum, tidak mau menjalin hubungan apapun sekarang. terlalu melelahkan untuk berkencan, jika hanya berakhir menyakitkan? untuk apa? mencintai diri sendiri pun sudah cukup, tidak butuh cinta dari orang lain."

"ahh, mumma tidak menginginkan cinta dari jenooo?" tanya nya, dengan nada yang manja. jeno memeluk mumma mya, dan menatap mumma nya.

"tentu saja butuh, mumma mana sih yang tidak butuh cinta dari anaknya? dasar kamu ini, nanti mum kutuk. baru tau rasa kamu."

"ampun nyonya, tapi mum. ayolahh, coba sajaa. dia cowo green flag kok. beneran, swear dehh." ucap jeno, dengan nada setengah membujuk.

"aku tidak tahu nak, mum sibuk untuk mencari uang." ucap jaehyun, jeno cemberut. "heey, apa arti ekspresi itu hmm? terlihat menggemaskan." puji jaehyun, kepada anaknya.

"ayolah mum, sekali sajaa. sekali saja yaa, apa mumma tidak kesepiann? mum tidak ingin bercinta?"

jaehyun melototkan kedua matanya, tentunya dia kaget sekali. mendengar perkataan itu, dari anaknya.

"jenoo!!! kamu ini bicara apa sihh, tidak tidak.. mumma tidak mau. sudah sana berangkat."

"tapi, jeno mau dipelukkk... jeno gamau ditinggal mumma."

"jeno, memangnya mum mau kemana? tidak ada yang harus kutujui, selain ke tempat bekerja ku." ucap jaehyun, jeno tersenyum. kemudian, mengecup pipi mumma nya. jeno langsung melambaikan tangannya, dan pergi dari rumah.

"haaah, astagaaa anak itu benar-benar. darimana, dia memperlajari perkataan seperti itu?...tapi ya sudahlah, tidak heran, jeno kan sudah sma. jadi, pasti teman-temannya memberitahu jeno"

ucap jaehyun, kepalanya terasa pening. dan jaehyun mengambil koran, yang ada di meja. jaehyun memakai kacamata nya, dan membaca-baca berita baru.

"founder..famous seafood restaurant...johnny suh? does he manage a food business now? Am I reading it wrong? (apakah dia mengelola sebuah bisnis makanan sekarang? apa aku salah membacanya?)" jaehyun bergumam, jaehyun langsung meletakkan koran itu ke meja. dan menyenderkan kepalanya di bantal sofa.

TBC

Spill or take off :After break up | JOHNJAE🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang