Pengen lanjut kan?. Dipart kali ini, kalian harus ramein kolom komentar.
Happy Reading!
Sekali lagi! Adanya part "eksklusif"(versi PDF), tidak akan mengganggu para pembaca yang tidak membeli versi tersebut(Alias alur cerita tetap stabil). Kalian bisa terus baca KM On Going sampai tamat disini.
📌(versi PDF= 21+🔞)✅
___
"ACIA!! kamu, apa-apan sih?!" sentak Arya melihat Susan yang meringis menahan sakit akibat ulah sang gadis.
"Shhh.. tangan aku sakit Ar.." adu Susan meringis, memperlihatkan tangannya yang memerah.
Susan kembali berulah, ia kembali mendekat duduk disebelah Arya, tapi sebelum hal itu terjadi Acia langsung dengan sigap mendorong Susan hingga sedikit limbung dan hampir saja terjatuh, untungnya ada Sasa yang dengan sigap menolongnya.
"Kakak yang apa-apan! Ngapain romantis-romantisan sama dia. Dasar cewek gatel!!"
Dengan berani Acia membalas ucapan Arya tadi, dengan segala keberanian yang ia coba sampai-sampai muka Acia memerah menahan emosi. Menunjukan bahwa ia sangat marah atas apa yang ia lihat. Enak aja ini cewek main pegang-pegang cowok gue- batin Acia.
"Jaga mulut kamu! Disini yang gatel itu kamu, genit lagi. Ngapain kamu deket-deket sama Arsen, kalau bukan genit namanya?" tutur Arya balas memojokan Acia, tak mau kalah.
Sedangkan Acia yang mendengar hal itu langsung dari bibir Arya yang mengatakan kalau dirinya genit, seketika menangis. Air matanya jatuh deras membasahi pipi cabi itu.
Bruk!
Selang beberapa detik hal yang tak disangka terjadi, Acia tiba-tiba menubruk dada bidang Arya dengan cepat, ia memeluknya dengan erat dan menangis sejadi-jadinya.
Inilah yang kuingin-kan, sayang!- batin Arya tertawa senang. Jika menyangkut hal seperti ini Arya memang tak pernah ingin mengalah dari Acia.
"Eumphh.. m-maaf uhuk uhukk!!...
"A-acia m-minta, maaf... " ulangnya menangis sesegukan hingga terbatuk.
Arya yang melihat sang gadis mendongak didadanya sambil memohon itu, membuat Arya gemas.
"Owh sayang.. bagaimana bisa aku berlama-lama membuat mu seperti ini, sedangkan sekarang akulah yabg tersiksa" - batinnya geram sendiri.
Lihat dengan posisi Acia yang kini tengah berada dipelukannya, menangis sesegukan dengan mata bulat yang yang memerah telah menumpahkan air matanya ditambah hidung yang memerah serta bibir merah merekah yang mengerucut lucu.
Oh astagah! Rasanya Arya ingin meraup bibir kecil itu dengan bibirnya, meraupnya habis dan menyedotnya kuat. Lidahnya gatal ingin bermain-main dan membelit didalam mulut mungil itu.
Acia merasakan tubuhnya semakin melemas. Tetap berusaha untuk mendapatkan maaf dari Arya. "Kakak jangan ngomong kayak gitu.. Acia g-gak suka,"
"Kenapa kamu yang gak suka? Terserah aku dong.. kan emang buktinya kamu yang genit, siapa duluan yang mulai?.. kamu!!"
"Tau kan, kalau aku ga suka pacar aku deket-deket orang lain apalagi cowok.. " sambung Arya cuek, ia sengaja tak membalas pelukan sang gadis.
Arsen yang merasa dituduh, memutar bola matanya malas. "Drama!" singgungnya, yang untung tak didengar oleh Arya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Ketos Mesum(On Going)
ChickLit❗ CERITA YANG DISEBELAH PINDAH KESINI YA GESS!! Lelaki bernama ARYA HARSEN MATRIX, merupakan seorang CEO diperusahaan ayahnya. telah memiliki pujaan hati, bernama ACIA ALEXANDER sering di panggil "CIA". Polos,cantik,cabi,semok serta seksi, itulah ya...