3. Bercocok Tanam🔞

65.6K 199 8
                                    

Jangan lupa vote & comment.

Happy Reading!


CEK KOLOM COMENTAR, SEKARANG!!!!!!


📍Ruang Pribadi, KETOS.

"Kak lepasin!"

"Kakak mau ngapain bawa aku kesini?"  sambung Acia tapi tetap tak digubris oleh Arya dan malah fokus membuka pintu ruangannya.

"Masuk!"

"Tapi kak—"

"Aku bilang masuk, ya MASUK!" ucap Arya memutus perkataan sang gadis dengan aura mengerikan, membuat Acia mau tak mau menurut dibuatnya.

Arya kembali menarik tangan Acia dan membawanya masuk kedalam kamar pribadinya setelah itu mengunci ruangan tersebut agar tak ada yang mengganggunya dengan sang gadis nantinya.

Ingin kembali berkomentar, tapi melihat raut tak bersahabat dari wajah Arya membuat Acia bungkam.

Sepersekian detik Arya langsung menyambar bibir Acia dengan ganas, menyedot dan menghisap bibir itu dengan brutal. Acia yang mendapat serangan tiba-tiba, tak dapat berbuat apa-apa.

"Jangan digituin bibirnya sayanghh.." ucap Arya sange.

Tak ingin berlama-lama, Arya segera membuka kancing seragamnya, memperlihatkan perut kotak-kotak yang selalu membuat gadisnya tergoda.

Acia suka membaca novel-novel berbau dewasa dan Arya tau itu, ia tak pernah mempermasalahkannya. Selagi sang gadis melakukan itu dengan nya tak ada larangan, bahkan ia juga yang mengajari sang gadis caranya masturbasi bila Arya ada urusan diluar kota, tapi hanya memperbolehkannya sekali-sekali karna ia tak ingin sang gadis menjadi kan masturbasi sebagai sesuatu yang wajib atau pun menjadi ketergantungan. Dan semua itu harus sepengetahuan Arya.

"Eunghh pegang boleh?"

"Kenak kamu sayang!"- batin Arya.

"It's yours babe... sshh.." Arya yang langsung mendesis akibat sang gadis yang dengan cepat menyentuh delapan kotak-kotak miliknya itu. Sentuhan sang gadis rasanya seperti sengatan listrik baginya yang memang sudah menahan hasrat sejak tadi.

Tak tahan dengan sentuhan yang diberikan, Arya langsung membelai dan mencium leher putih Acia, meninggalkan bercak merah yang tak terlalu pekat disana.

Tangan kiri sibuk memegang tengkuk Acia sedangkan tangan kanan sudah turun dan meberaba disana, ia mengusap-usap paha lembut itu hingga kebokong sital sang gadis.

Kenyal itu yang dirasa oleh Arya, ia terus mengusap bagian itu sangking gemasnya. Sesekali meremas dan menampar bongkahan daging kenyal itu.

Plak!
Plak!

Menampar secara bergantian, tanpa sadar rok pendek milik Acia sudah terangkat memeperlihatkan celana dalam merah muda sang gadis.

Tak bosan, Arya terus mengusap-usap bokong sital itu ingin membangkitkan hasrat sang gadis.

Tak sia-sia, benar saja, mendengar suara desahan Arya ditambah usapan-usapn dipahanya, membuat Acia menjadi terangsang. Ia langsung mengecup leher serta membelai dada hingga keperut sixpax milik Arya.

Tak tahan akan perlakuan sang gadis, Arya dengan sigap membalikan tubuh Acia menghadap cermin besar yang ada dihadapan mereka, disana terlihat jelas tubuh mereka berdua dengan Acia yang berada dipangkuan Arya.

Langsung saja Arya menyentuh payudara besar sang gadis dari balik seragamnya, ia meremasnya dengan kuat, Arya gemas tak dapat menahannya, ia terus meremas-remas payudara montok itu dengan tangan besarnya.

Ketos Mesum(On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang