1. Republiken = istilah orang Indonesia yang pro-Republik di masa itu.
2. Sus = sapaan untuk wanita muda.
3. Epigastric = bagian abdomen tengah atas.
Aorta = pembuluh arteri utama yang memasok darah beroksigen ke seluruh tubuh; melewati dada dan perut dalam.
4. Markas Kesehatan Tentara = salah satu fasilitas perawatan kesehatan tentara masa revolusi kemerdekaan di Yogyakarta, hingga sebelum Agresi Militer II.
5. PMI = Palang Merah Indonesia
6. Bung = panggilan untuk laki-laki.
7. Spion = istilah lazim mata-mata zaman itu; serapan dari bahasa Belanda.
8. MBT = Markas Besar Tentara; markas tertinggi di ibukota Indonesia paska kemerdekaan.
9. Djongos = pelayan laki-laki rumah penjajah Belanda.
10. Baboe = pelayan wanita rumah penjajah Belanda.
11. Meneer = Tuan (Belanda)
12. Nyai = istilah untuk wanita pribumi yang dijadikan gundik, atau istri laki-laki Belanda
13. Meester = Meester in de Rechten; seseorang yang memperoleh gelar hukum dari universitas di Belanda.
14. AMS = Algemeene Middelbare School; sekolah setaraf SMA zaman Hindia Belanda.
15. MULO = Meit Uitgebreid Lager Onderwijs; sekolah setaraf SMP zaman Hindia Belanda.
16. NIAS = Nederlandsch-Indische Artsen School; sekolah kedokteran di Surabaya untuk penduduk pribumi.
17. PETA = Pembela Tanah Air; pasukan pertahanan wilayah Indonesia dari serangan Blok Sekutu pada zaman penjajahan Jepang.
18. Sawunggaling = sekolah perwira tentara pertama setelah kemerdekaan. Berlokasi di Jalan Sawunggaiing, Surabaya.
19. Pemoeda = kelompok pemuda ekstremis pro-Republik, pada Masa Bersiap, yang menyebabkan kekerasan massal terhadap mereka yang dianggap pro-kolonialisme.
20. Front = garis depan pertempuran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sepasang Mata Biru: Sebuah Cerpen Revolusi
Short Story1947. Lies, perawat berdarah-campuran dengan kemampuan penyembuhan misterius, kabur ke Djogjakarta dari kekerasan Masa Bersiap di tempat asalnya. Dalam suatu peristiwa, mata birunya berubah cokelat. Namun, cuma akan bertahan hingga waktu tertentu. W...