I WANT YOU TO BE MY LIFE PARTNER[ 24 ]

16 3 0
                                    

R E Y M O N D | Q U E N S H A

🌷🌷🌷

"Aku juga cinta kamu"

Ratu mematung ditempat mendengarnya, apa tidak salah Ratu mendengarnya, dan "Aku juga mencintaimu" berarti Rey tau bawa aku cinta sama dia? Pikir Ratu

"Sini hp nya" ucap Ratu mengalihkan pembicaraan

Rey menggelengkan kepalanya, ia mengucapkan kalimat itu lagi sambil menatap manik mata Ratu yang terlihat sangat indah baginya

"I want you to be my life partner" ucap Rey memperjelas

"Kamu cinta aku?" Tanya Ratu memastikan, Rey menggangguk cepat

"Kalau aku ga cinta kamu gimana?"

"No, kamu cinta aku, dan aku tau itu" ucap Rey kemudian Ratu memalingkan wajahnya malu

"do you want to be my girlfriend?" Tanya Rey mendekat kepada Ratu

"Ga mau" jawab Ratu

"Hm?" Dehem Rey yang sudah menggenggam erat tangan Ratu

"Ga mau, sekarang mana ada diumur kayak gini pacar-pacaran" ucapnya kembali memalingkan wajahnya dari wajah Rey karna malu, jangan tanya bagaimana kondisi wajahnya sekarang, tentu saja merah merona

Mendengar jawaban Ratu, Rey terkekeh pelan, Rey langsung saja memeluk tubuh mungil Ratu erat, Ratu sontak terkejut namun ia juga membalas pelukan tersebut

"Tadinya, aku memang mau mengajakmu menikah, namun ku pikir itu terlalu menggesakmu, tapi sesuai keinginanmu sayang, aku akan menikahi dalam waktu dekat" jelasnya tepat ditelinga Ratu, membuat dirinya merinding sekujur tubuh mendengar suara berat Rey

"Siapa bilang aku mau menikah denganmu" Tanya Ratu masih dalam pelukan Rey

"Jadi kau tidak mau menikah denganku?" Tanya Rey perlahan melepas pelukannya

"Aku juga tidak bilang begitu" ucap Ratu

Rey mengangguk pasrah kemudian berdiri meninggalkan Ratu, ia ingin membersihkan dirinya terlebih dahulu

"Apa ia marah?" Gumam Ratu melihat kepergian Rey

Ratu berada dimeja makan, makanan yang ia masak tadi pagi kini sudah dingin karena menemani Rey tidur, karena Ratu males memanaskan masakannya, ia lebih memilih memesan makanan

Selang beberapa menit Ratu mengotak atik handphonenya, Rey terlihat keluar dari kamar dengan rambut yang masih sedikit basah, Ratu meneguk ludahnya susah, ganteng banget batinnya

"Aku pulang hari ini" ucap Rey duduk disamping Ratu

"Kok pulang?" Tanya Ratu menatap Rey

"Kamu marah karena tadi?, aku ga bilang aku nerima kamu, aku juga ga bilang aku ga mau nikah sama kamu kan tadi?!, ishh jadi cowo kok ngeselin" ucap Ratu dengan mata yang berkaca-kaca, ia memalingkan wajahnya kesal

"Kenapa mikirnya gitu?" Ucap Rey

Ratu menatap Rey yang sudah sedang menatapnya sekarang, bukannya tersentuh Ratu justru kesal dengan tatapan itu, "Apaa" judes Ratu

Why? RTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang