Chapter. 23

14.5K 507 7
                                    

Happy reading




°°°°°°°°°

 
Jam pulang sudah berbunyi beberapa saat lalu, kini neta menunggu seseorang yang di suruh akan untuk menjemput nya

Tiba tiba ada motor berhenti di depan nya

"ayo naik" ucap seorang pemuda yang tadi berhenti di depan nya, sementara itu neta menatap pemuda itu depan tatapan menyelidiki

"Kata kuncinya apa? " tanya neta, kerena neta tadi sudah meminta alan untuk mengatakan kepada orang yang menjemput nya supaya mengatakan kata kunci

Pov waktu neta telfonan sama alann..

"ta, aku ga bisa jemput ada urusan"ucap alan di seberang sana

" loh jadi yang jemput neta siapa? "Tanya neta

" nanti aku suruh orang buat jemput kamu"ucap alan

"Yaudah tapi bilang sama dia kalo ada kata kuncinya" ucap neta

"hmm.apa? " dehem alan lalu bertanya

"Kata kuncinya tuh seblak rasa coklat" ucap neta

Lalu mematikan panggilan telepon nya secara sepihak

Tut

Pov end

Sementara itu pemuda itu diam

"Sial kata kunci apaan" batin pemuda itu lalu menatap  ke arah neta

"Udah ayo naik" ucap pemuda itu sedikit memaksa, neta yang di paksa pun memberontak

"Apasih ih, bilang dulu kata kuncinya " ucap neta , sementara itu pemuda itu tak menghiraukan ucapan neta, dia pun memaksa neta untuk ikut bersama nya

Tetapi tiba tiba ada dua motor sport berhenti di depan nya

"Woi lepasin ga" ucap seorang pemuda, berubah melepaskan neta dari pemuda yang tadi memaksa nya

"Ga usah ikut campur" ucap pemuda itu, sementara itu kedua pemuda yang tadi berhenti pun mulai menghajar pemuda yang menarik neta

Bug

Bug

"Pergi ga lo" ucap pemuda itu kepada pemuda yang tadi ingin menculik neta, pemuda yang itu pun naik ke motor nya lalu pergi dari sana

Dua pemuda yang tadi menolong neta kemudian berjalan menghampiri neta yang duduk lesehan di aspal

"Bu bos, yok pulang" ucap salah satu pemuda itu bernama tag, giondra, sementara itu neta mendoak menatap mereka berdua

"Kata kuncinya apa? " tanya neta

"Seblak rasa coklat" ucap pemuda yang berada di samping gio, bernama tag, devian , neta yang mendengar itu pun mengangguk lalu bangkit dari duduknya

"Yok pulang," ucap neta lalu duduk di jok belakang salah satu motor, devian dan gio pun mengangguk lalu naik ke motor mereka, dengan Neta yang di bonceng oleh gio , mereka berdua pun pergi meninggalkan area sekolah

Skip mansion Amerta..

Motor milik devian dan gio sampai di mansion ,Neta pun turun dari motor sport gio

"Makasih ya "ucap Neta ,gio dan Devian pun mengangguk

"Sama sama Bu bos"ucap gio

"Kalo gitu kita berdua pulang dulu ya Bu bos"ucap devian lalu menyalakan motor nya

Transmigrasi gadis Polos [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang