Chapter 5

749 101 2
                                    

= One & Only =

Satu bulan kemudian...

Di sebuah gereja yang berada tak jauh dari kediaman Wang Yibo, keduanya melangsungkan pernikahan mereka.

Pernikahan sederhana dan terbilang biasa saja karena tak ada tamu ataupun sanak saudara menghadiri pernikahan keduanya.

Keduanya tidak mengundang siapapun, termasuk orang tua Xiao Zhan. Hanya ada beberapa orang yang datang berkunjung ke gereja ini untuk berdoa.

Pastor mulai mengucapkan janjinya dan memulai acara menikahkannya.

"Kepada nak Wang Yibo, saya nikah dan kawinkan engkau kepada anakku Xiao Zhan, bersediakah engkau menerima dan mencintainya sebagai istrimu" ucap Pastor tersebut.

"Saya bersedia" ucap Yibo mantap.

Kemudian Pastor tadi beralih pada Xiao Zhan dan mengatakan hal yang sama.

"Kepada nak Xiao Zhan, saya nikah dan kawinkan engkau kepada anakku Wang Yibo, bersediakah engkau menerima dan mencintainya sebagai suamimu" ucap Pastor lagi.

"Saya bersedia" ucap Xiao Zhan lantang.

"Silakan cium pasangan anda" ucap Pastor tersebut.

Yibo berbalik menghadap Xiao Zhan dan mengeluarkan cincin pernikahan mereka.

"Maaf, aku hanya mampu menyiapkan yang sederhana untukmu" ucap Wang Yibo.

Xiao Zhan mengangguk "Tidak masalah, aku mengerti" ucap Xiao Zhan.

Lalu Wang Yibo memasangkan cincin tersebut ke jari manis Xiao Zhan, dan Xiao Zhan memasangkan cincin pernikahan Yibo di jari manis pria itu.

Lalu Wang Yibo menarik Xiao Zhan dan menciumnya, melumat nya sebentar lalu melepaskan pagutan bibir mereka.

Para pengunjung gereja itu bertepuk tangan serta memberikan ucapan selamat pada kedua pasangan tersebut.

Di sudut ruangan dalam gereja tersebut terdapat pasangan suami istri yang menyaksikan pernikahan tersebut dengan khidmat.

"Hiks... Hiks.. Aku tak menyangka jika Zhanzhan ku sudah menjadi milik orang!" serunya terisak kecil.

Pasangan itu adalah pasangan Xiao kedua orang tua Xiao Zhan.

Meskipun putranya itu tidak mengundang mereka namun kedua pasangan itu tetap menghadiri pernikahan putra semata wayangnya itu.

Tak beda jauh dengan Xiao Ming, ia meneteskan air mata haru nya, dan berdoa semoga putranya itu selalu bahagia dimana pun ia berada.

Wang Yibo membawa Xiao Zhan pergi dari gereja tersebut dengan menautkan jarinya dengan jari Xiao Zhan.

Raut wajah bahagia tercetak jelas di wajah Xiao Zhan karena keinginannya menikah dan hidup bersama dengan Wang Yibo telah tercapai.

"Setelah ini kita kemana lagi?" tanya Xiao Zhan tersenyum manis.

"Bagaimana kalau kita jalan jalan, kau pasti lelah berada di rumah dan di kedai terus" ucap Wang Yibo.

One and Only •||•  Yizhan (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang