Halaww bestiee!
Yukk di lanjott!!
---
"Allah hanya mengujimu untuk kamu lebih bersabar jadi jangan pernah putus asa"
Garrensya Azkara Al-Ghifari
-----Pagi ini asya, Garren, baby Eza berjemur ditaman belakang. Garren mengendong baby eza sedangkan asya menyuapi sarapan untuknya. Garren request meminta nasi goreng jadi ia buatkan.
Asya dan garren tertawa bahagia. Tetapi ada yang tidak menyukai itu. "Aku tandain kamu, karena sudah merebut yang seharusnya milikku! Seharusnya aku yang disana bukan kamu! Kamu tidak cocok karena tidak paham agama." Batinnya dengan senyum licik.
Setelah itu mereka bersiap untuk kerumah bunda asya. Asya dan garren sembari packing karena ada beberapa barang garren yang masih tertinggal.
Mereka akan pulang terlalu dahulu untuk menyiapkan baju. Mereka berencana hanya menghabiskan weekend terakhir disana karena senin garren akan beraktivitas seperti biasa.
"Yang jangan lupa boneka panda ya Eza!" Ucap asya mengingatkan. Eza sangat suka boneka panda milik ibunya itu. Setiap malam Eza memelu panda tersebut.
"Siap tuan putri" jawab garren.
---
9.00
Garren dan asya turun membawa tas yang berisi barang-barang. Semuanya berkumpul diruang tamu.
"Mauu pulang sekarang ren?" Tanya Abi
"Iya bi, mau kerumah dulu terus kerumah bunda" jawabnya
"Hah apa? Rumah? Gus garren nggak tinggal disini dong? Masa gua nggak bisa cari kesempatan gitu? Yang bener ajaa gua kesini buat deketin dia eh malah nggak tinggal disini" batinnya.
"Masih semalem loh nginep disini sya" ucap Uma melihat asya.
"Iya ma, maaf ndak bisa lama-lama kan mas garren juga udah sembuh besok juga terakhir weekend jadi mau ke bunda dulu. Weekend minggu depan deh asya nginep disini" ucap asya lalu melirik garren untuk memberikan persetujuan. Garren pun mengangguk mengiyani ucapan asya.
"Yaudahh bener yaa? Uma mau deket-deket sama cucu Uma yang paling ganteng ini" ucap Uma lalu memegang pipi gembul baby Eza.
"Iya Uma" jawabnya
"Lah garren tinggal dimana?" Tanya Ridwan melihat Abi
"Dikomplek melati deket sama kampus garren ngajar" jawabnya
"Lah istri Gus garren?" Tanya miila kepo
Lalu mendapatkan tatapan tajam dari Uma. "Istri saya baru saja lulus, insyaallah akan meneruskan kuliah" jawabnya dengan cepat.
"Semuanya saya pamit terlebih dahulu" ucapnya lalu menyalimi Uma, Abi, Ridwan, dan Lia.
"Assalamu'alaikum"
"Walaikumsalam"
---
Sebelumn lanjutt yukk spil ootd hari ini.
YOU ARE READING
JALUR LANGIT SANG GUS |end|
Humor||FOLLOW SEBELUM BACA!!|| Maaf jika banyak salah kata atau kurang bagus karna masih pemula ya, ini semua hasil pemikiran aku sendiri yaa jgn samain"ke cerita lain. semoga kalian semuaa suka dan bisa di rekomendasi ketemen" kalian whehehe. GALLENSYA...