12

2.5K 205 16
                                    

Setelah sampai di markas saat Yubin sudah selesai memposisikan parkir mobilnya Wang yibo langsung melesat keluar dari mobil sembari membanting pintu

Brakkkkkk

"Astaga si singa Wang ini benar-benar" gerutu Yubin sambil geleng geleng

"Apa dia sedang datang bulan? Kenapa sensitif sekali hari ini? Tidak seru, hhhhh" lalu Yubinpun ahirnya ikut keluar menyusul Wang yibo

*
Terlihat seorang gadis sedang berusaha dengan ribuan cara agar mendapat perhatian sang tuan pertama Wang

"Kenapa serius sekali ge....kurasa kau bisa bersantai sebentar...bukankah kau bosnya disini" rayu sang wanita manja dan senantiasa bergelayut di lengan Wang haikuan

bukankah kau bosnya disini" rayu sang wanita manja dan senantiasa bergelayut di lengan Wang haikuan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Visual Wang haikuan
(Mon maap kelupaan visualnya baru muncul di
chapter ini)



"Bisakah berhenti bergelayut dan merengek?"haikuan masih berusaha menahan amarahnya karna sedari pagi ia dipusingkan dengan anak gadis dari salah satu koleganya ini yang dengan gigih membangkang, di usir dengan cara apapun dari kantor Wang tersebut tidak membuatnya takut malah semakin gencar malakukan aksi merayu dan membuat heboh

"Ayolah Kuan ge yang tampan, perhatian aku sebentar saja"

"Hhhh" haikuan meletakan bolpoin secara kasar lebih tepatnya membanting bolpoin tersebut

"Nona silahkan anda keluar dari kantor saya sekarang"

"Ishhh....kau sungguh tidak menghargaiku ge.. dimana letak pujian orang orang diluar sana yang mengatakan senyumu secerah matahari itu? Kau sedari pagi tadi menganggapku saja tidak. Benar - benar hanya pencitraan" cibir sang wanita

"Jika anda tidak keluar sekarang juga jangan harap bisa keluar dengan selamat nona" ucap haikuan santai tanpa berteriak namun bisa membuat bulu kuduk merinding

Karna haikuan berkata dengan nada rendah dan dengan tatapan mata yang sangat beda dari biasanya sangat mengintimidasi dan menakutkan

Jangan lupa haikuan juga seorang mafia yang tertutup rapi dengan cover CEO nya jadi jika sudah merasa geram maka akan langsung muncul mode iblisnya

Sang wanita tentunya ketakutan di tatap begitu mengintimidasi hal ini sungguh di luar prediksinya

"Ah....em..saya permisi tuan kuan" si wanita dengan cepat mengambil tasnya di sofa ruang haikuan dan melesat keluar tanpa ba-bi-bu lagi

"Hhhh... Benar - benar merepotkan. Kali ini benar-benar pembangkang" keluh haikuan sembari memijat pangkal hidungnya

*

Destiny  (Yizhan) END PdfTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang