Chapter 6

1K 106 5
                                    

Kini zee memasuki mansion keluarga ruel dengan tangan yang menenteng kantong plastik lumayan banyak, ia telah memalak sang adik untuk jajan permicinan

"HELLO, I'M BACK" teriak zee

Shani, gracia dan chika yang berada di ruang keluarga kaget, pasal nya teriakan zee sungguh keras

"BIBI, AKU DATANG APA KALIAN TIDAK MAU MENYAMBUT KEHADIRAN KU" teriak zee lagi dengan drama dimulai

Tapi tak ada yang menyambut nya, sebenarnya para maid ingin menyambut nona muda nya tersebut, tapi berhubung disitu terdapat ruella sister, mereka tak ada yang berani sedangkan Zee masih tidak sadar jika ada ruella sister di belakangnya

"BIBI, ANGEL SEDANG PERGI, KALIAN BENAR BENAR TIDAK MAU MENYAMBUT KU" Teriaknya masih berusaha memanggil para maid

Ya christy hanya menurunkan zee saja, karna ia ada urusan dadakan dan zee tak mempersalahkan itu yang penting ia bisa makan makananan kesukaannya ini

"OKE BAIKLAH, AKU AKAN MELAPORKAN KALIAN KE KAK SHANI SETELAH ITU" ucap zee lagi kesal

Shani yang nama nya disebut segera berdiri dan berjalan menghampiri zee

"Kau ingin melaporkan apa kepadaku? " Tanya shani

"Lihat, mereka tak menyambut ku, padahal jika angel sedang pergi dan aku baru pulang mereka akan menyambut kehadiran ku, tetapi sekarang tak ada yang menyambut ku" Ucap zee, ia masih tak sadar jika itu suara shani

"Eh tapi kenapa suaranya seperti kak shani" Ucap zee setelah nya

Ia menengok ke sebelahnya ternyata ada shani

"Oh anda, pantas para maid tak ada yang menyambut ku" Ucap zee datar

Shani yang mendengar itu menahan senyumnya, sungguh Shani tak kuat jika melihat wajah zee yang seolah olah dibuat datar, karna menurutnya itu sangat menggemaskan

"Kamu jajan apa, kelihatannya enak" Ucap gracia nyelentuk

"Kamu mau ? " Tanya zee dengan muka menelisik

"Yah, boleh? " Jawab gracia

"Oke ikuti aku" Ucap zee

***
Kini gracia dan zee sedang berada di meja makan, mereka seperti se frekuensi, karna mereka sedang memakan sambil menggoyang kan kepalanya ke kanan dan kekiri

"Akhirnya aku punya temen untuk diajak makan permicinan"ucap zee dengan senyum senang

Gracia yang mendengar itu tersenyum, sebenarnya ia tak suka makanan micin niat nya hanya ingin dekat lagi dengan sang adik tapi ia malah mulai ikutan suka dengan jajanan micin ini

" Yah habis"ucap zee pelan

"Yah maaf ya, gara gara aku makanan kamu jadi habis" Ucap gracia merasa bersalah

"Eh, gak papa kak, kan masih ada satu lagi yang belum dimakan" Ucap zee sambil mengelus pelan tangan gracia yang ada didekat nya

"Ka- kamu manggil aku kak? " Tanya gracia gugup

"Gak suka ya aku panggil kakak? " Bukannya menjawab, zee malah bertanya balik

Gracia meneteskan air matanya dan menganggukkan kepalanya dua kali

"Boleh sayang, kakak senang kamu mau maafin kakak" Ucap gracia

Zee berdiri dari duduk nya dan segera menghampiri gracia untuk memeluk nya

"Maafin zee, zee egois, zee lebih mentingin perasaan zee" Ucap zee sambil memeluk erat gracia

"No, harus nya kakak yang minta maaf,hikss maaf udah egois, udah ninggalin zee yang jelas jelas butuh kakak" Ucap gracia di pelukan zee

JOUSKA [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang