U're My Supergirl

Chapter 3 - My Charismatic Prince

Aku menyambut tangannya dengan tatapan tak berpaling sedikitpun dari wajahnya. Dia tersenyum manis padaku.

"Gomaweoyo,ngg.....?," aku tak melanjutkan kalimatku.

"Minho...Choi Minho!," ucap namja tampan ini seperti tahu apa yang sedang kupikirkan.

"Gomaweoyo,Minho-sshi..," aku mengulang ucapan terima kasihku dan membungkukkan badanku ke arahnya.

"Cheonmannayo (sama-sama)...," dia tersenyum lagi padaku.

"Siapa namamu, Nona? Sepertinya aku baru sekali melihatmu di sini?," Minho-sshi bertanya padaku dengan begitu antusias.

"Park Yu Rin..kau bisa memanggilku Yu Rin. Manasso bangapseumnida (senang berkenalan denganmu), Minho-sshi ," aku membungkukkan badanku lagi. Dia melakukannya juga.

"Aku juga.. Ehm..ada perlu apa kau datang kemari, Yu Rin-yang?," Minho-sshi kembali bertanya padaku.

"Ehm....ngg....," aku sedikit berpikir untuk menjawab pertanyaannya atau tidak. Hmm...sepertinya juga tak begitu buruk kalau aku jujur padanya, diakantinggal di sini juga, mungkin dia mengenal oppa.

"Aku ingin bertemu dengan oppaku," jawabku bersemangat.

"Oppamu? Siapa dia? Mungkin aku mengenalnya," namja ini begitu penasaran sepertinya.

"Jungsu oppa. Leader Super Junior. Kau mengenalnya, Minho-sshi?," tanyaku penuh harap padanya.

"Leader Super Junior?!!," dia mengulang kalimat itu dengan nada cukup tinggi. Sepertinya dia sangat terkejut mendengar ucapanku. Apa aku tak pantas menjadi adik Jungsu oppa? Sampai-sampai namja ini begitu kaget dan sepertinya tidak percaya.. -.-" hmm

"Jeongmal(benarkah)?," dia memastikan kembali apa yang didengarnya.

"Ne,waeyo(iya,kenapa)? Apa aku tak pantas menjadi adik Jungsu oppa?," aku memberanikan diri bertanya seperti itu padanya.

"Tidak..Tidak..Tidak.. Bukan begitu! Aku hanya terkejut saja dan sedikit tak percaya. Aku tak menyangka Leeteuk hyung mempunyai yeodongsaeng(adik perempuan) secantik kau,Yu Run-yang," Minho-sshi tertawa kecil.

Mwo? Apa yang dikatakannya barusan? Aku cantik? Dia memujiku? Aighoo.. Namja tampan di hadapanku ini memujiku! Wajahku pasti memerah sekarang. Aduuuuuhhh...

"Kaa.. Kau mengenal o oppaku?," aku berusaha mengendalikan sikapku yang salah tingkah.

"Tentu! Aku mengenalnya dengan baik," dia tampak begitu senang.

"Benarkah? Maukah kau mengantarku ke dorm oppa?," aku menunjukkangayaaegyoku padanya berharap dia sedikit tertarik untuk menolongku.

"Tentu..ayo ikut aku..!," dia berjalan mendahuluiku menuju ke lift yang tidak jauh dari keberadaan kami. Aku mengikutinya dari belakang.

Ting... Pintu lift terbuka.

Dia menarik tanganku dan kami masuk lift. Apa? Dia tadi menarik tanganku? Tidak-tidak.. Dia tak hanya menarik, tapi dia masih menggenggam erat tanganku saat kami sudah berada di dalam lift.

Aduuuuuhh Yu Rin...mimpi apa kau semalam sampai kau bertemu dengan pangeran setampan ini. Dia menolongmu dan benar-benar melindungimu. Benar-benar namja yang charismatic! Aku senyum-senyum sendiri memikirkan perlakuannya padaku. Aku melihat tangannya yang masih menggenggam erat tanganku. Genggaman tangannya terasa sangat hangat. Pipiku pasti sudah sangat memerah sekarang.

"Mian(maaf)...," dia melepaskan genggaman tangannya ketika dia menyadari bahwa tangannya masih menggenggam tanganku.

"Gwenchana(tak apa)..," jawabku singkat. Aku sedikit menundukkan wajahku darinya. Aku tak ingin menatapnya dengan kondisiku yang seperti ini. Aku tahu wajahku sekarang pasti sudah seperti kepiting rebus yang siap untuk dilahap. Aduuhh..selalu saja begini.