Chapter 5

2.1K 113 4
                                    

Setelah makan kimbum dan soeun berjalan jalan di tepi pantai seolah mereka sepasang kekasih. 'Wajah soeun dan geul itu sama, tapi entah mengapa aku jatuh hati pada soeun padahal aku lebih dulu kenal geul" ucap kimbum dalam hati. Soeun yang tidak nyaman dengan keadaan hening mencoba bicara "ehm,, kimbum-ssi" ucap soeun membuyarkan lamunan kimbum "ah iya soeun?, mian aku melamun" ucap kimbum "tak apa kimbum-ssi,, oh ya, anggaplah kita saling kenal sampai hari ini berakhir, untuk esok dan seterusnya lebih baik kita saling tidak mengenal" ucap soeun membuat kimbum kaget "mwo! Tidak bisa seperti itu" ucap kimbum "kenapa tidak bisa! Lagi pula ini bukan takdirku bum ini seharusnya tidak terjadi" ucap soeun "tapi aku ingin selalu ada di dekatmu" ucap kimbum dengan wajah memelas "tenanglah bum, masih ada beberapa jam lagi waktu kita bersama" ucap soeun santai "kumohon soeun jangan begini" ucap kimbum dengan nada memohon. Soeun terdiam ia di buat bingung oleh kimbum "sudahlah yang esok biarlah terjadi esok tak perlu kau pikirkan" ucap kimbum sok tenang "kimbum-ssi aku ingin pulang" ucap soeun pelan "baik kita pulang sekarang, tapi besok kita berjumpa lagi" ucap kimbum seolah memberi syarat "aku tak berjanji" ucap soeun lemah "terserah tapi bisok aku tetap akan mendatangi mu" ucap kimbum sambil menarik tangan soeun untuk masuk ke dalam mobilnya.
Di perjalanan soeun terlihat sangat lelah, soeun merasa ngantuk "kimbum-ssi, bolehkah aku tidur sebentar? Aku merasa sedikit lelah" ucap soeun meminta ijin "tapi kau catat alamatmu agar aku dapat mengantarmu tanpa mengganggumu" ucap kimbum, karena soeun sangat mengantuk, soeun mengikuti kata kata kimbum dan langsung tertidur. Diam diam kimbum mengambil handphone soeun dan me misscall nomornya "aku sudah tahu alamatnya dan aku punya nomor teleponnya, Good job kimbum" ucao kimbum "tidur yang nyenyak bidadariku" ucap kimbum lalu ia menjalankan mobilnya.
---------------------L.O.V.E----------------------
Seorang yeoja sedang menunggu temannya di sebuah kafe ia sudah menunggu 30 menit tapi temannya tak kunjung dantang. Yeoja itu mencoba menghubungin temannya "kau tak perlu menelfonku" ucap gaeul yang baru datang " kau lama sekali" ucap shin hye kesal karena lama menunggu "mian, tadi ada sedikit masalah" ucap gaeul " baik cepat kau mau cerita apa" tanya shin hye tidak sabaran "huh,, kimbum oppa" ucap gaeul lesu "dia lagi ? Sudah kuduga" ucap shin hye " kimbum oppa dia kini memiliki kesibukan baru selain bekerja" ucap gaeul "jinjja¹, bagus artinya dia tak akan gila pekerjaan lagi" ucap shin hye " iya tapi aku tak tau apa ke sibukan itu" ucap gaeul "sudahlah gaeul, coba kau ceritakan yang lain pada ku" ucap shin hye "tadi aku bertemu namja gila yang waktu itu, dan dia terus mengikutiku" ucap gaeul serius "namja gila? Aku jadi ingin tahu wajah nanja itu, apakah ia tampan?" Tanya shin hye "kau benar ia tampan huh memikat hati" ucap gaeul entah sadar atau tidak "geul kurasa kau jatuh hati pada namja gila itu" ucap shin hye membuat gaeul tersadar "tidak itu tidak boleh terjadi" teriak gaeul membuat seisi kafe melihat ke arah mereka seolah bertanya 'apakah dia gila'. Sungguh ini tak pernah terpikirkan oleh gaeul ia sama sekali tak mau berpaling dari kimbun walaupun kimbum selalu bersikap dingin padanya "aku tak boleh jatuh hati pada namja lain" ucap geul "memangnya kenapa" tanya shin hye "aku tidak mau berpaling dari kimbum oppa" ucap gaeul "kau terlalu setia, padahal kau tak tahu bagai mana kimbum" ucap shin hye " apa maksudmu?" Ucap gaeul tak mengerti " dengarkan! Kau kini tak tau apa kesibukan baru kimbum mu itu, apa mungkin ada seorang yeoja yang memikat hati kimbum" ucap shin hye " yeoja? Memikat hati bum oppa? Artinya itu ..... aaaaa tidak mungkin" teriak gaeul 'kena kau gaeul aku yakin dengan ini kau dapat melepas kimbum ippa dan mendapat soulmate mu' ucap shin hye dalam hati .
--------------------L.O.V.E--------------------
Kimbum memandang wajah polos soeun yang tertidur entah sejak kapan kimbum memandangnya. Kimbum memberanikan diri menyentuh wajah soeun mulai dari mata, hidung hingga ia mengelus pipi soeun membuat tidur soeun terusik "engh, Kimbum-ssi kita sidah smpai? Mengapa kau tak membangunkanku?" Ucap soeun "kau tidur sangat nyenyak aku tak tega membangunkanmu" ucap kimbum lembut " gomawo" ucap soeun " rumahmu sebelah mana? Kau tak menuliskan nomor rumahmu tadi" ucap kimbum " rumahku sudah tidak jauh dari sini, gomawo kimbum-ssi jeongmal² gomawo" ucap soeun seraya keluar dari mobil kimbum.
Di perjalanan pulang kimbum terus tersenyum ia merasa sangat sedang dapat berkencan dengan soeun.
-----------------------L.O.V.E-------------------------
1 jinjja = benarkah
2 jeongmal = sungguh

L.O.V.E - LUV (Bumsso)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang