Dendam menjadi cinta 12.

398 24 3
                                    

Hari ini Pee

menjemput Itt untuk Dinner di mansion Orang tuanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

menjemput Itt untuk Dinner di mansion Orang tuanya

menjemput Itt untuk Dinner di mansion Orang tuanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

yang baru sampai di kota B.

Itt tampak manis menggenakan setelan semi formal

Pee  si possessive merengkuh pinggang Itt masuk ke mansion mewah keluarga Pee

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pee  si possessive merengkuh pinggang Itt masuk ke mansion mewah keluarga Pee.

Tidak ada sambutan hangat dari orang tua Pee, bahkan hanya tatapan dingin yang diarahkan Orang tua Pee kepada Itt.

Tidak ada sambutan hangat dari orang tua Pee, bahkan hanya tatapan dingin yang diarahkan Orang tua Pee kepada Itt

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Pee seperti tidak perduli dan mengajak Itt duduk di dekatnya.

Makan malam mewahpun di mulai....

"Jadi Kau yang bernama Itt, Apa pekerjaanmu saat ini dan pendidikan terakhirmu?" Tuan Chakan Kittibun bertanya dengan nada mengintimidasi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jadi Kau yang bernama Itt, Apa pekerjaanmu saat ini dan pendidikan terakhirmu?" Tuan Chakan Kittibun bertanya dengan nada mengintimidasi.

" Saya lulusan High School tuan dan Saya bekerja di minimarket sebagai kasir," jawab Itt sopan.

"Lulusan High school dan bekerja di minimarket? Kau mau menumpang hidup enak di mansion ini Itt?" Ibu Pee berbicara tanpa filter.

"Ibu...kenapa berkata seperti itu kepada Itt," Pee tidak terima.

"Diam Pee," Sentak Ayah Pee.

"Dengar Itt, Aku dan Ayah Pee tidak akan pernah menyetujui hubungan kalian, Pee akan mendapatkan pasangan yang sesuai derajat dan pendidikannya dan Kami tidak mendapatkannya darimu, berapa uang yang harus kami berikan agar Kau mau meninggalkan Putra Kami, sebutkan saja."

"IBU...!!!," Pee emosi.

"DIAM PEE, JIKA KAU TIDAK MENURUTI KEINGINAN KAMI MAKA JANGAN HARAP KAU AKAN MENJADI PEWARIS DARI SEMUA HARTA KAMI, KAU AKAN HIDUP DI JALANAN DAN MENGGELANDANG TANPA ADA SATUPUN ORANG YANG MEMBERIMU PEKERJAAN, APA ITU YANG KAU MAU? Ayah Pee meledakkan emosinya.

Pee terdiam sambil menatap Itt sendu seolah meminta maaf.

"Maaf sebelumnya Tuan dan Nyonya, saya tidak akan meminta sepeserpun uang anda karena.saya tidak menginginkannya, lagipula bukan saya yang mendekati Pee tetapi Putra Anda sendiri yang mengejar Saya, dan Pee terimakasih untuk semuanya, turutilah kedua orang tuamu, kalau begitu Saya permisi," Itt beranjak pergi namun tangannya di tahan oleh Pee yang akan mengantarnya tetapi Anak itu menolaknya.

Akan tetapi.Pee berusaha menghentikan kepergian Itt dan di tepis oleh Anak itu yang berlari keluar mansion dalam kedaan hujan.

Pee yang akan menyusul itt dihentikan oleh ancaman orang tuanya.

"Pee...jika Kau berani keluar dari mansion ini dan masih berhubungan dengan Itt akan kuwariskan semua harta Ayah dan Ibu kepada sepupumu dan Kau tidak akan mendapatkan sepeserpun, ingat itu baik baik," Ayah Itt memberikan warning yang tidak main main dan Pee hanya bisa berdiri mematung.

Di tengah hujan

Itt tetap berjalan pulang ke rumahnya yang sangat jauh sambil menangis

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Itt tetap berjalan pulang ke rumahnya yang sangat jauh sambil menangis.

Tiba tiba mobil mewah berhenti disamping Itt dan pengemudinya yang memakai Hoodie serba hitam memayungi dan memeluk Itt lembut.

Itt mengenal siapa orang ini, Dia adalah Day, kepala Itt pusing entah karena terkena air hujan atau apa sampai Anak itu tidak sadarkan diri di pelukan Day

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Itt mengenal siapa orang ini, Dia adalah Day, kepala Itt pusing entah karena terkena air hujan atau apa sampai Anak itu tidak sadarkan diri di pelukan Day.

Bersambung.....

Dendam menjadi cinta.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang