Anak buah Tuan muda Pee melaporkan bahwa Itt dan Gear telah di culik oleh Day, rivalnya.
Dengan amarah meledak ledak Pee memerintahkan bawahannya untuk menculik Night di Rumah sakit jiwa B.
"Beraninya Day menculik Itt ku, shit " Pee bergumam sendirian dengan senyum yang menakutkan menunggu kabar dari Anak buahnya.
Di Rumah sakit jiwa B...
Night yang sedang melamun sambil memeluk dirinya sendiri mendengar keributan di luar kamar rawatnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Tiba tiba terdapat beberapa orang orang berbaju hitam membekapnya dengan sapu tangan bercloroform hingga Night tidak sadarkan diri.
Salah satu dari orang orang tersebut menaruh note dengan nomor telpon tuan mereka yaitu Pee agar Day tahu siapa pelaku penculikan Night.
Day yang sedang berada di kantornya mendapat laporan dari bawahannya kalau Adik kesayangannya telah di culik oleh seseorang bernama Pee.
Bergegas Day menelfon Pee....
"BRENGSEK SEBENARNYA APA MAUMU PEE, AKU TIDAK PERNAH MEMBUAT MASALAH DENGANMU DAN SEKARANG KAU MENCARI GARA GARA DENGANKU BAJINGAN."
Pee terkekeh,"tidak mencari gara gara katamu? Kau ingat Gear dan Itt yang Kau culik itu adalah SAHABATKU Day yang terhormat, Kau pikir Aku tidak tahu kalau Kau sudah melecehkan Itt dan menyiksa Gear dan Kau bilang tidak mencari gara gara? Kalau Kau ingin Adik kesayanganmu kembali, lepaskan Gear dan Itt, Aku tidak sebejat Dirimu melecehkan orang sesuka hatimu, kuberi waktu Dua puluh empat jam, Day, pikirkan baik baik, kalau tidak, Kau...tidak akan pernah bertemu dengan Adikmu lagi", Pee menutup panggilan Day sepihak, menimbulkan rasa Kesal dan marah teramat sangat dari Day.
Day membanting smartphone mahalnya hingga berkeping keping dan mengumpat sebagai bentuk rasa bencinya kepada Pee rivalnya.
Day bergegas pulang ke mansionnya dan mendapati Itt sedang berada di ruang tengah mansion dan menatap nanar keluar jendela.
"Itt....apa yang sedang Kau lakukan?"
"Aaa aku hanya mengamati taman mansion, itu indah sekali."
"Apa Kau ingin berjalan jalan ke taman itu?"
"Apa boleh? Kau kan tidak memperbolehkan Aku keluar rumah".
"Hmmm boleh...Ayo," Day menggandeng tangan Itt lembut.
Itt sangat senang ketika mencium aroma rumput dan bunga segar, Anak itu berlari dengan hati senang mencium bunga bunga yang mekar dan berbaring di rumput hijau yang dikelilingi bunga bunga berbagai warna dan jenis.
"Itt, Apa keinginanmu?"
"Kenapa Kau bertanya seperti itu, Aku beritahupun Kau tidak akan mengabulkannya," jawab Itt sambil menutup mata.
"Aku akan berusaha mengabulkannya," jawab Day yakin.
"Aku....Aku ingin bebas, pulang kembali ke rumah bertemu teman temanku bersekolah lagi menjalani hidupku yang bahagia srperti dulu bersama sahabatku Gear, apa Kau akan mengabulkannya?" Tanya Itt.
