False Feeling (Slow Up)

^CHAPTER ; 04

*__________________________*

WARNING❗❗❗ Story ini banyak mengandung unsur Homo/Gay/LGBT jadi untuk kalian yang homopobic ataupun yang tidak suka dengan cerita seperti ini silahkan meninggalkan lapak ini.

Terima kasih🙏

*__________________________*

•
•
•
•
•

Setelah hampir dua minggu lebih Chenle tidak ikut dalam kegiatan dream karena masalah kesehatannya kini maknae dream itu sudah pulih sepenuhnya dan kembali beraktivitas bersama member yang lain dan lihatlah sekarang dia tengah bergelayut manja di lengan si beruang imut.

Jisung memincingkan matanya saat melihat itu, dan dengan cepat ia menghampiri keduanya menarik kaos yang dipakai oleh Chenle dengan kuat hingga pegangannya terlepas dari tubuh Haechan.

"YAKKK PARK JISUNG KAU MAU MENANTANGKU YAH HAH?! LEPASKAN AKU LEPASKANNNNNN!" pekik Chenle yang tak terima diseret paksa oleh leleki kelebihan tinggi itu.

Haechan hanya bisa menghela nafas kasar saat tubuhnya sudah terbebas dari pelukan maut seorang Zhong Chenle. "Astaga tubuhku rasanya mau remuk dipeluk terus oleh si tuan muda Zhong itu ihh~ "

Jeno yang kebetulan berada disebelahnya tertawa, melihat jika kedua maknae itu pasti saling iri jika menyangkut dengan salah satu hyung kesayangan mereka.

"Ya salahkan dirimu sendiri kenapa bisa menarik perhatian banyak orang" sahut Jaemin yang tiba tiba muncul dan duduk disebelah Haechan, membuat si manis itu diapit oleh kedua gapura selamat datang dream.

Haechan mendelik sebal sebelum tersenyum cerah. "Ck, aku kan memang semempesona itu sudah digariskan sejak lahir kau tau.'' ujar Haechan dengan pede sebelum tertawa yang juga membuat kedua temannya ikut tertawa dengan ucapan konyol Haechan.

Ceklek

Jeno menoleh dan melihat Renjun yang tampak rapih. "Kau mau kemana?" tanya Jeno pada Renjun, Haechan dan Jaemin ikut melihat kearah Renjun dengan pandangan ingin tau.

Renjun menghampiri ketiganya sebelum menaruh kotak bingkisan besar dimeja. "Aku akan pergi makan dengan Guanlin diluar.'' jawabnya seraya berjalan pergi kedapur.

Haechan, Jeno dan Jaemin berpandangan dalam diam sebelum Jaemin menyusulnya ke dapur, sementara Haechan dan Jeno terdiam diruang tengah dengan fikiran masing masing. Tak lama setelahnya Jisung dan Chenle kembali terlihat dari wajah si tuan muda Zhong itu sepertinya ia kalah berdebat dengan Jisung.

"Cih, pokoknya aku tidak mau sekamar lagi denganmu Jisung!'' ujar Chenle dengan kesal.

Jisung meliriknya tanpa minat, lagipula mau dia tidur dengan member lain atau sendiripun tak masalah untuknya. "Terserah saja, aku juga tak berminat satu kamar lagi denganmu." balasnya dengan acuh yang semakin membuat Chenle kesal.

"Sudah kalian berdua jangan bertengkar lagi, Chenle jangan seperti anak kecil yang merajuk tak diberikan mainan dan kau Jisung jangan berbicara seperti itu.'' lerai Jeno yang sudah lelah dengan perdebatan para maknae.

Kedua maknae itu hanya memalingkan wajah mereka, tak lama dari itu Jaemin dan Renjun kembali keduanya terlihat seperti bertengkar jika melihat dari raut wajah keduanya yang tidak enak dilihat. "Kalian bertengar juga?" tanya Haechan pada keduanya.

Renjun menatap sinis pada Jaemin sebelum menduduki sofa kosong disamping Jeno tak berniat membalas pertanyaan Haechan sementara Jaemin cukup kesal dengan perilaku teman satu grupnya itu. "Tak apa Chan, kita berdua hanya meributkan masalah sepele saja." sontak saja hal itu membuat Renjun menatapnya.