Me And Vihokratana Family

Bab 13 💘

"Maaf."

Hanya itu kata yang keluar dari Mai saat ini. Sambil menunduk dan meremas tangannya.

Nanon menggenggam tangan Mai. Pluem hendak membuka mulut, tapi ditahan oleh Gemini sang adik. Saat ini Mai kondisi Mai tidak memungkinkan untuk ditanyain.

"Phi Mai istirahat dulu yaa. Aku akan mengantarmu." Nanon mengajak Mai menuju lantai 2.

Semuanya hanya memandang Nanon yang mengantar Mai.

"Phi Pluem, kenapa harus menanyakan hal itu sekarang?" Frank bertanya kepada Pluem.

"Aku harus tau Frank. Alasan kenapa Mai kemari, alasan kenapa dia menyembunyikan penyakitnya."

"Aku tidak ingin terlambat mengetahuinya Frank."

"Lalu, apa yang akan Phi lakukan?" Gemini angkat bicara setelah sekian lama diam.

"Aku akan menyelidiki beberapa hal." Pluem melihat hanphone diatas meja. Handphone yang dilempar oleh Nanon kepada Tay.

"Pluem, kau juga harus memberitahu kami. Agar kami bisa membantumu." Ucap New dan Pluem menggangguk sebagai jawaban.

-

Nanon mengantar Mai sampai didepan kamar. Mai membuka pintu kamar, diam sebentar sebelum berbalik menghadap Nanon.

"Non, boleh aku memelukmu?" Mai berucap dengan suara agak bergetar.

Nanon langsung memeluk Mai. Mengusap rambut gadis itu dengan lembut. Mereka berpelukan agak lama sebelum Mai mendorong Nanon dengan pelan.

"Phi Mai punya kami. Ingatlah itu." Nanon berucap sambil menggenggam tangan Mai.

"Thank's Non." Mai tersenyum walau dipaksakan dan Nanon tau hal itu.

Nanon mencium kepala Mai dan tidak ada Reaksi. Mai yang biasanya tidak suka orang lain melakukan SkinShip padanya membuat Nanon sangat khawatir. Mai berjalan memasuki kamar menuju tempat tidur.

Melihat beberapa pesan dari Nani.

Mai tidak ingin menghubungi siapapun. Hari ini semuanya kacau. Phi Boom datang kesini. Narravit menghubunginya. Lalu Nani juga.

Apa dia tidak bisa tenang. Kenapa semuanya harus terjadi secara bersamaan.

Setelah itu Pluem memutuskan untuk kembali kekamar dengan membawa Handphone milik Mai. Dan dilantai 2 Nanon menunggu didepan kamar Mai. Setelah melihat sang kakak Nanon segera mendekati Pluem.

"Phi Pluem lebih baik jangan seperti itu lagi."

"Aku melakukan itu karna ada alasannya Non. Aku tidak ingin yang lain ikut terluka." Pluem berkata dengan suara kalem. Nanon sebenarnya masih marah dengan sang kakak. Tapi Nanon sendiri tidak mau mencari perkara dengan Pluem.

- Beberapa jam yang lalu -

Pluem baru saja pulang saat jam menunjukkan pukul 09.00 AM. Yaps! Jam 9 Pagi. Karna semalam Pluem begadang dikampus menyiapkan Standnya. Dan keadaan rumah sedang sepi karna semua orang pergi.

Clek!

"Loh Phi Pluem." Frank baru saja keluar dari dalam kamarnya.

"Frank?! Kenapa dirumah?"

"Hari ini aku tidak kekampus Phi. Lelah."

Ting Tong

Frank berjalan menuju pintu dan melihat Ohm berdiri didepan rumahnya.

"Ohm?!"

"Phi Frank, Phi Pluem ada?"

"Ada dikamarnya, ayo ma--suk." Frank melongok saat Ohm masuk tanpa permisi.