02_dunia baru 01

403 33 8
                                    
















"......................" ???

".......h............" ???

"...hei..........." ???

"Hei bangun" ???

"Bangun woy!" ???

Laki laki bersurai hitam dengan luka dibawah matanya mencoba bangun,karna merasa ada yang menggoyangkan tubuhnya.

"Oy! Bangun luffy!" ???

'Siapa......siapa yang memanggilku?..' batinnya

"Kalau kamu gak bangun aku cium nih!" ???

'Cium?'

"Ouh......cium nih ya~" ???

Dan tiba tiba silaki laki imut bersurai hitam yang kita kenal sebagai luffy terkejut karna ada sesworang yang mencium bibirnya.

Luffy seketika membuka matanya dan mencoba melihat siapa yang berani menciumnya tanpa ijin.

"Oh! Ahirnya bangun juga" ??? Melepaskan ciumannya seraya menatap luffy dengan senyuman khasnya.

Mata luffy terbelalak,dia terkejut melihat seorang yang sangat dia kenal dan sangat dia rindukan,pria dengan surai hitam dan bintik bintik diwajahnya...

"Ace...." luffy berkaca kaca.

"Luffy! Kamu kenapa?" Ace hendak menyentuh luffy,tapi luffy menepisnya membuat ace terkejut,biasanya luffy adiknya tidak pernah begitu saat bangun tidur.

"Ada luffy? Kau-" ace membeku melihat sang adik meneteskan air matanya,dan itu semakin deras,luffy menatap takut pada ace.

"Hiks.....hiks...." luffy sedikit mundur dari ace,ace panik dengan luffy yang tiba tiba bersikap aneh.

"Luffy kenapa kamu menangis?" Ace mendekat namun luffy menjauh kesisi kasur.

"Apa kamu mimpi buruk?" Ace khawatir melihat luffy yang seperti orang ketakutan.

"S-siapa......kamu?" Tanya luffy terbata bata.

"Apa maksudmu?,ini aku ace, kakakmu!" Ace

"Tidak!" Luffy

"Huh?" Ace

"Aceku sudah....m-mati......" ucapan luffy membuat ace terkwjut kembali,ace mulai panik dengan keadaan adiknya,apa yang harus dia lakukan.

"Apa yang kau bicarakan luffy!?,ini aku!,aku disini" ace mencoba kembali meyakinkan sang adik bahwa dia masih hidup seraya hendak mendekat tapi luffy malah membentaknya...

"J-JANGAN MENDEKAT!!" Tubuh luffy bergetar kuat,air matanya tak henti henti mengalir membasahi pipinya,tatapannya menandakan bahwa luffy semakin ketakutan,dan itu membuat ace sangat khawatir.

Cklek...

Pintu kamar terbuka...memperlihatkan seorang pria bersuray pirang dengan luka dimatanya.

"Oy siapa yang teriak teriak......." sabopun dibuat terkejut melihat luffy adik tercintanya menangis dan seperti ketakutan,sabo sedikit berlari mendekat,tapi luffy juga malah seperti terkejut melihat sabo,luffy hendak menjauh tapi sabo mencengkram pergelangan tangannya.

"Luffy!!" Sabo menahan pemberontakan luffy

"L-LEPAS!!! HIKS LEPASKAN AKU!!" Teriak luffy tanpa menatap ace ataupun sabo yang panik.

"Hei hei luffy,kau kenapa?" Sabo

Ace mendekat keluffy dan duduk dibelakang luffy agar luffy tidak semakin mundur mwnjauh.

An Existence That Returns And Then Disappears Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang