Happy Reading
.
.
.
.
.Jam sudah menunjukkan pukul 22.32 malam tetapi yoongi maupun Seokjin belum menjemput jimin.
Jimin sedari tadi tidak tidur karena menunggu sang papa menjemputnya, jisoo sudah berusaha membujuk jimin untuk tidur tetapi dia selalu menolak berakhir jisoo membiarkannya.
Jungkook sedari tadi sudah tidur, awalnya Jungkook udah janji mau menemani jimin untuk begadang tapi namanya bocah teler duluan.
"Uh pa ama" uh papa lama, cicit jimin kesal.
Jimin hanya bermain dengan robot yang di kasih Jungkook, karena bosan jimin mencoba turun dari kasur yang sedikit tinggi itu, karena tubuh jimin masih sangat kecil dia terjatuh, hebatnya jimin tidak menangis karena takut membangunkan Jungkook.
Setelah duduk cukup lama untuk menghilangkan rasa sakit di pantatnya jimin mulai merangkak ke arah pintu, sesampainya di pintu jimin mencoba berdiri bertumpu dengan pintu kamar yang tertutup.
Terdengar sayup-sayup suara yoongi dan jisoo yang semakin dekat ke arahnya.
"Pa!" Pekik jimin senang.
Klik
Brak
"Huaa!" Tangis jimin akibat terpental karena pintu yang terlalu kencang di buka oleh yoongi.
Yoongi yang mendengar tangisan jimin seketika panik menghampiri jimin yang terbaring.
"Astaga baby, maafkan papa sayang papa gak tau ada minie disitu" Yoongi segera menggendong jimin yang masih menangis mencoba menenangkan jimin.
"Sstt maafkan papa ya sayang" Yoongi mengelus bagian belakang badan jimin untuk meredakan sakit.
"Pa, titt hiks.." papa sakit lirih jimin.
"Yang mana sayang? Maaf ya papa ceroboh" Yoongi benar-benar menyesali perbuatannya.
Jimin menunjuk ke keningnya dengan cepat Yoongi mengecup kening jimin dan meniupnya agar meredakan sakit.
"Masih sakit sayang?" Tanya yoongi.
Jimin menggelengkan kepalanya lalu memeluk leher Yoongi.
"Nuna maaf ya tadi ribut, apa Jungkook masih tidur?"
"Tak apa yoon, iya dia masih tidur tak perlu khawatir" ucap jisoo sambil tersenyum lembut.
"Baiklah, makasih sudah jaga jimin nuna, sekali lagi maaf merepotkan nuna"
"Kau tak perlu minta maaf, aku senang kok jaga jimin lain kali titipkan lagi kesini ya"
"Makasih nuna, kalau gitu kami pulang dulu ya, saya titip salam untuk taehyungie ya nuna"
"Iya, nanti aku sampaikan salam mu"
Yoongi memberikan senyumnya lalu pergi meninggalkan rumah jisoo, yoongi melirik ke arah jimin yang sudah tertidur.
Setelah sampai di rumah yoongi membaringkan jimin di kasur lalu berbaring di samping jimin, yoongi menatap jimin yang masih tertidur, dia memperhatikan kening jimin yang agak membiru. Yoongi menyesal karenanya jimin terluka, yoongi beranjak dari kasur mengambil kotak p3k lalu mengobati kening jimin perlahan.
Setelah selesai yoongi berbaring di samping jimin dan menyusul jimin ke alam mimpi.
End or Next???^^
Kenyang kan kalian dua hari ini ku up mwehehehehh
Aku lagi mood nih jadi lancar buat ceritanya
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY HYBRID [YOONMIN]
FanfictionHOMO PHOBIC GO AWAY Yoongi sebenarnya ingin membiarkan hybrid lucu itu, tapi saat memandang kedua mata hybrid tersebut ia merasa tertarik. Di harapkan kalian tidak menjiplak karya-karya saya, dan me report cerita saya. tidak suka silahkan pergi, j...