Malam minggu sehabis hujan, jalan ramai muda mudi. Termasuk Taehyung dan Jungkook yang keluar konvoi dengan teman-temannya menuju cafe, awalnya mereka mau berhenti di angkringan tapi sepanjang jalan semua angkringan penuh. Jadi ya mereka setuju ke cafe saja.
Saat parkir dan turun dari motor, tubuh Jungkook tersenggol cukup keras membuat Taehyung refleks memeganginya. Dan menatap tajam orang yang menyenggol Jungkook, segerombolan gadis yang malah tertawa melihat hal tersebut.
Jisoo dan Lisa yang melihat itu menghampiri "Malah cengengesan lu bocil, minta maaf." Ujar ketus Lisa
"Ini di parkiran, bukan konser. Rusuh amat, sopan dikit." Sambar Jisoo menatap kesal gerombolan 6 gadis belia yang hanya dua orang saja yang meminta maaf lalu mereka melenggang masuk tidak perduli.
"Bocah jaman sekarang pada ga sopan ya, kampret." Ujar Jimin sengit.
"Gapapa kan kook?" Tanya Namjoon di balas anggukan "Yaudah yuk masuk, in door aja takut ujan" mereka berjalan beriringan memasuki cafe.
Interiornya cantik dan sangat cozy, in door sangat homie dan nyaman, dengan sofa yang empuk juga estetik jadi sangat bagus untuk berfoto. Jungkook dan Taehyung duduk bersebelahan, di sebelah kiri Jungkook, Mingyu dan Hoseok, sebelah kanan Taehyung Jimin dan Namjoon, Jisoo dan Lisa sedang memesan makanan, itulah tugas perempuan jika mereka hang out.
"Jung mama sama ayah lu betah bener di Yogya ga balik-balik?" Tanya Mingyu, yang di tanya mengedikkan bahunya.
"Ya paling juga kakak ga bolehin mereka pulang, lagian ga masalah juga kan gue ke seringan nginep di Taehyung jadi aman hehehe" jawab Jungkook terkekeh, membuat Taehyung yang mendengarnya menahan senyumnya.
"Iya juga, temenannya awet ya, gue ga ada tuh temen yang dari gue kecil." Ucap Mingyu menerka
"Gue juga ga ada ming, ga awet nya ya karna udah gede, ga ada waktu main" ucap Hoseok kalem.
"Kita juga pernah ga ada waktu tau, pas itu gue baru pindahan kan dulu pas kecil tinggalnya sebelahan sama rumah nenek Taehyung, nah Taehyung dulu di titipin di neneknya jadi kita suka main bareng. Eh kakak gue keterima sekolah di sini ya jadinya pindah, terus ga pernah main sama Taehyung kalo di rumah, sampe pas Sd baru Taehyung pindah juga ke perum. Sampe sekarang deh suka main hehehe" ucap Jungkook panjang lebar, respon yang lain menganggukkan kepalanya.
Lisa datang membawa kertas pesanan mereka, "udah di pesenin ya, si Jisoo lagi ketemu temen SMA nya tuh dia" ucap Lisa yang lain merespon 'Thank's lis'
"Sorry nih kalo menyinggung gue penasaran banget, kalian bedua punya pacar?" Tanya Hoseok kepada Taehyung dan Jungkook.
"Enggak" jawab mereka berbarengan.
"Tapi kalo orang yang di suka ada?" Tanya Namjoon, membuat Taehyung melirik Jungkook yang juga melirik Taehyung.
"Gue sih ada.." jawab Taehyung, membuat Jungkook memukul bisepnya dan berpura-pura terkejut.
"Dih siapa? Awas aja jawabnya Mikasa" seru Jungkook buat semua orang tertawa.
"Iyaloh sampe main ML aja pake nya Fanny mulu, padahal susah Fanny." Sahut Jimin.
"Gue aja bisanya Nana doang" jawab Lisa, membuat Jungkook terkekeh meledek Lisa. Yang di ledek melotot tidak terima.
"Siapa tae, kepo gue weh" ujar Namjoon.
"Ya Mikasa lah siapa lagi" jawab Taehyung, membuat mereka ribut kecewa.
"Kalo lu jung? Anak prof Jess si eunha cakep tau. Tapi lu ada yang di suka ga?" Ucap Lisa
"Engga deh gue mau kuliah yang bener dulu, ngalahin nilai Taehyung di semester satu, terus jadi sekretaris pribadi om-om kaya raya." Kepalanya di piting Taehyung dan rambutnya di acak asal "iyaaa ampun, bercanda"

KAMU SEDANG MEMBACA
honet | taekook
Fanfiction'secara sadar begitu berbeda dan juga sama dalam hal kasat mata, bukan berarti penghalang untuk bersama. tapi takdir tidak bisa di ubah' bxb taehyung dom jungkook bot