bab 7 - novel dan setoples cookies

50 39 47
                                    

  »»——⍟——««

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

  »»——⍟——««

Tidak butuh waktu yang lama untuk balik ke apartemen hanya sekitar sejam mungkin? setelah sampai di basement apartemen Starla memberikan helm itu kepada Langit.

"Thanks" ucap Starla. Ketika ia ingin pergi meninggalkan Langit, Langit dengan segera memegang pergelangan tangan Starla lalu ia mengambil sekantong plastik bertuliskan gramedia yang ia beli saat di sana. Langit memberikan kantong kresek itu kepada Starla.

"paan nih?" Starla mengambil plastik itu dengan heran lalu membuka plastik itu. Starla melihat sebuah buku berjudul "to infinity and beyond" Iya buku yang sempat ingin ia beli namun tidak jadi.

"buat lo dari gue, gue tadi liat lo mau beli tapi gajadi makanya gue beliin" ucap Langit.

"apaan sih ga usah lah nih, gue bisa beli sendiri" Starla mengembalikan kresek itu kepada Langit namun di tolak olehnya.

"udah ga usah, ini gue beli emang buat lo star. kalo lo ga ambil ini gue bakal terus ganggu lo" ancam Langit.

Starla mulai melihat lihat buku itu secara baik-baik, hati dan pikirannya sungguh berbeda hatinya berkata untuk mengambil saja buku itu karena memang buku itu sudah ia inginkan sejak dahulu, sedangkan pikirannya berkata bahwa kita masih punya gengsi waktu itu Starla yang meminta Langit untuk pergi menjauh darinya masa sekarang dia menerima buku yang di berikan Langit.

Lantas Starla memberikan buku itu lagi kepada Langit, sungguh untuk kali ini ia tidak bisa menurunkan gengsinya sangat sulit sekali.
"gue gamau ambil balik" Starla menyodorkan buku itu ke arah perut Langit.

"Star denger ya, lo harus nerima ini gue ga peduli okey. Bye" Langit pergi meninggalkan Starla sendirian di basement yang masih tak percaya bahwa Langit memberikannya sebuah buku yang di inginkan Starla sejak lama.

"NGIT LANGIT ish" teriak Starla memanggil nama Langit namun di balas lambaian tangan Langit. Dengan perasaan yang campur aduk, Starla terpaksa menerima pemberian milik Langit. Entahlah mau senang atau sedih ketika Starla mendapatkan buku itu.

Starla pun segera pergi dari basement menuju lorong lift. Lift berhenti tepat di lantai 3 dimana kamar apartemen milik Starla berada. Starla membuka kamar nya itu lalu masuk.

Starla segera membersihkan badannya yang kotor itu dan mengannti pakaiannya menjadi mengenakan celana piyama dan kaos bertuliskan "i love thailand" kaos itu merupakan pemberian dari Andy saat ia baru kembali dari Thailand bulan kemarin.
       
                                     ***

Saat sedang ingin duduk Starla teringat kan buku yang di berikan oleh Langit tadi siang, Starla segera mengambil buku itu lalu membukanya. Buku itu masih tersegel dengan rapih, perlahan ia membuka segel itu lalu memperhatikan buku itu satu persatu. Starla mencium aroma buku baru yang harum itu, satu hal yang Starla sukai yaitu bau dari buku baru menurutnya ada rasa ketenangan saat mencium bau buku baru.
       
Starla mengusap pelan dagunya sambil berfikir kira-kira apa yang harus ia berikan kepada Langit sebagai ucapan Terimakasih? simple dan cepat. Akhirnya Starla menemukan sesuatu yang cemerlang. Karena Starla mempunyai kemampuan dalam memasak, ia memutuskan untuk memberikan Langit sebuah cookies cokelat.

Tak perlu waktu yang lama, Starla segera pergi ke dapur dan memasak cookies cokelat itu, untungnya dari awal Starla selalu menstok bahan bahan masak di dapur jadi tidak perlu untuk belanja lagi ketika ingin masak.

Sekitar satu jam Starla memasak cookies itu, aroma harum dari cookies buatannya memenuhi ruangan dapur itu. Tau lah ya aroma cookies yang baru mateng itu bagaimana, nikmat rasanya seperti ingin melahap langsung. Starla menaruh cookies itu kedalam toples miliknya. Lalu menulis sebuah notes "thx buat bukunya" ketika semuanya sudah selesai, Starla segera menuju kamar apartemen milik Langit yang tidak jauh dari kamar miliknya yaitu sekitar beda 3 kamar kanan darinya.

Dengan mental yang sudah matang, Starla memencet tombol bel milik Langit.

Ting tong
"Iya sebentar" jawab Langit dari dalam kamar.

Krekk suara decitan pintu kamar milik Langit terbuka. Langit cukup terkejut melihat siapa yang datang ke kamar nya itu. Sungguh keajaiban dunia bukan bahwa yang ia lihat adalah Starla sang gadis cuek.

"Nih" Starla memberikan kotak berisikan cookies buatannya kepada Langit. Lantas Langit yang melihat nya terkejut dan segera mengambil kotak yang berisikan cookies itu.

"Buat gue?" Langit menunjuk dirinya sendiri dengan heran.
"Iya, ucapan terimakasih. Sorry kalau sederhana"

"Njir gila gue di kasih cookies dari seorang Starla gila sih harus gue post nih" kata Langit dengan senyuman bahagia seperti orang yang mendapatkan uang satu juta padahal itu hanyalah sebuah cookies. Haruskah Langit sebahagia itu?

"paan sih lo alay, udah ya gue pergi" ucap Starla yang lalu pergi meninggalkan Langit yang sibuk melihat lihat cookies pemberiannya itu.

"heh star" panggil Langit dengan nada yang cukup kencang. Starla menengok ke arah Langit.
"nanti tiap hari gue beliin lo buku lagi ya"
"buat?"
"supaya gue setiap hari bisa ngerasain masakan lo" Langit tersenyum jail.

"paan sih freak" ucap Starla, lalu berjalan kembali menuju kamarnya meninggalkan Langit.

Di kamar, Starla merasa heran dengan perilaku Langit setelah ia memberikan cookies padanya. Terlihat sebuah notif twitter yang ternyata milik Langit. Tweet itu berikan sebuah gambar cookie milik Starla dengan captions.
"kapan lagi di masakin cookies sama Starla ya kan?" - @Llangitbmntara

"hem dasar Langit" gumam Starla yang tak sadar bahwa ia tersenyum karena Tweet yang Langit buat tentang cookiesnya itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"hem dasar Langit" gumam Starla yang tak sadar bahwa ia tersenyum karena Tweet yang Langit buat tentang cookiesnya itu.

»»————><————««

Jangan lupa tinggalkan jejak!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jangan lupa tinggalkan jejak!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 06, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Star At The SkyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang