Dia ada di sekitarmu, entah berwujud sahabat atau teman. Maka berhati-hatilah dengan kata 'baru' mungkin baru di paras tapi busuk di hati. Sstttt, mereka tidak menyadarinya selagi bermain dengan cantik.
_THE AMBITIOUS_
HAPPY READING
♥️
setelah pulang sekolah. Maya,Elana dan juga Elnara pergi menuju kelas Alin. mereka dengar teman satunya ini tidak enak badan, jadi pergi menuju kelas Alin. setibanya di sana melihat Alin sedang ngobrol dengan teman nya tapi mereka sepertinya belum pernah melihat,
"Lin" panggil Maya seketika membuat Alin menengok ke arahnya.
"jadi?" tanyanya yang lain mengangguk kepala. "gue boleh ajak Serena gak?" tanya Alin .
"hai, kenalin gue serena gue boleh gabung sama kalian?" tanya serena menatap yang lainnya. sementara Elana memandang ke arah Maya. tak lama kemudian datang Tian sembari membawa tote bag yang berwarna marah merah.
"kok masih pada diem disini sih? jadi 'kan katanya mau kumpul di rumahnya Elnara" tanya Tian. membuat yang lainnya memandang ke arah Tian termasuk Serena yang langsung memandang ke arah Tian.
'ganteng banget' batin Serena menatap Tian
" cie cie yang gak sabar ketemu sama calon mertua." jahil Alin sembari menatap ke arah Tian.
"yaudah ayok, kamu Serena boleh ikut yuk, aku Maya dan kedua orang ini namanya Elana dan juga Elnara mereka kembar, terus yang satu ini namanya Alin. nah, kalo yang cowok ini namanya Tian."
Serena mengangguk memandang orang-orang yang baru aja dikenalnya. lebih lama saat memandang TIan. "Elnara yang mana dan Elana yang mana?" tanya Serana.
"Gue Elnara dan ini Elana." Elanara menunjuk saudara kembarnya. Serana mengangguk kembali.
"Udah, kan? Tunggu apalagi sekarang kita langsung aja kerumah Elnara," ucap Tian terkesan mendesak.
"yeee, gak sabaran banget sih, yaudah ayok" ajak Alin sembari menarik lengan Serena.
'kok aku ngerasa ada yang aneh ya sama dia.' fikir Maya sembari jalan kerah parkiran disana masih ada mobil Alin dan juga motor Tian.
"lho kamu kok bawa motor Tian? gak biasanya " tanya Maya sembari menatap ke arah Elnara.
"Aku lagi males aja bawa mobil May, yaudah yuk El__
"emm Tian gue ikut sama lo ya, tadi gue di anterin kesekolah sama nyokap gue" potong perkataan Tian. dan menunjukan mimik wajah bersedih.
"lo bisa ikut sama kita aja kali, biarin Tian sama kembaran gue." kata Elana sembari merangkul pundak Serena.
***
kini telah sampai di rumah Elena dan juga Elnara, Alin membantu Maya dan juga Elana untuk mengeluarkan barang-barang yang mereka butuhkan
" guys kalian ngerasa ada yang aneh gak sih sama serena?" tanya Maya Alin dan juga Elana yang mendengar hanya menggelengkan kepalanya saja.
"engga kok, dia gak ada yang aneh" jawab Alin diangguki oleh Elana. lalu terdengar suara motor dari kejauhan dan sudah di pastikan itu adalah motor yang di pakai oleh Tian dan juga Elnara.
"sini gue bantuin." celetuk Serena sembari membawa barang bawaan Alin.mereka bertiga berkerut, padahal tadi di ajak alasannya lelah.
"Lho kok, Lin. Lo gak bantuin Maya sama Elana?" Tanya Elnara sedangkan Alin hanya mengangkat kedua bahunya lalu berjalan ka arah sofa yang tersedia di halaman rumah Elnara dan juga Elana. "Kenapa sama dia?" Tanya nya lagi kepada Maya.
KAMU SEDANG MEMBACA
THE AMBITIOUS
HorrorSemua berawal ketika seorang gadis SMA melakukan hal nekat yang melibatkan korban jiwa teman seangkatannya. Ambisinya yang ingin menjadi juara kelas, pemenang olimpiade, dan menjadi kebanggaan sekolah mengakibatkan sebuah tragedi yang mengerikan dan...