"Kak Tae.. Kak Seokjin" gumam salah satu dari mereka merasa takut.
Mereka memang junior Taehyung dkk di Sekolah dan mereka selalu menunduk takut jika bertemu dengan Taehyung dkk.
"Ternyata muka polos lo berdua cuma berlaku di sekolah yah?" Ujar Seokjin dengan kekehan sinis nya.
"Ma--maksud kak seokjin apa? Kita gak ngerti" Ujar Salah satu dari mereka dengan wajah takut nya
"Lo kenal Park Jimin?" Ujar Yoongi tiba tiba menghampiri mereka di ikuti yang lain nya yang memang sedari awal pun mereka berada di sana.
Kedua wanita itu semakin menunduk takut, mereka tau kenapa mereka ada disini sekarang.
"Harus nya kalian udah tau kenapa kalian ada disini sekarang" Ujar Taehyung
"Ki-kita bener bener gak ngerti kak"
"Gak usah pura pura bego bisa gak? Lo berdua tuh udah bego!" Sarkas Taehyung kesal. Dia paling tidak suka basa basi, tapi kedua wanita ini banyak sekali basa basi.
"Ta--tapi kita bener bener gak ngerti"
"Bacot lo anjing! Jalang sialan!" Sentak Seokjin yang kesal melihat wajah so polos kedua wanita itu.
"Gak usah bertele tele. Dan gue juga gak perlu jelasin lagi kenapa gue bawa lo berdua kesini. Kita semua mau bales kematian temen kita Park Jimin" Ujar Seokjin dengan bisikan di akhir.
Tubuh kedua gadis itu menegang. Mereka menyesal karena sudah membuat masalah dengan circle senior nya itu. Mereka tidak menyangka akan berakhir seperti ini.
"Jangan kak! Maafin kita berdua! Kita di suruh sama temen kita kak. Kita gak tau apa apa"
"Bacot!"
"Jadi? Apa yang pantas mereka dapatkan sekarang?" Ujar Yoongi
"Karena kalian haus belaian. Dari pada kalian buang buang uang buat nyewa laki laki sebagai pemuas, kita udah siapin banyak laki laki buat muasin kalian" ujar Seokjin dengan seringai tipis nya.
"Baik kan kita?" Ujar Taehyung tersenyum dan senyuman itu malah terlihat menyeramkan di mata kedua wanita itu.
"Sekarang aja ya sayang biar cepet pulang kita" ujar Jungkook malas berlama lama di sana.
Setelah mendapat persetujuan dari kekasih nya, Jungkook pun memanggil 10 anak buah nya untuk masuk.
"Kalian boleh pake mereka berdua sepuas nya kapan pun kalian mau" Ujar Jungkook dan wajah 10 anak buah nya itu terlihat sumringah. Tenang aja, kebanyakan bodyguard yang berkerja dengan keluarga Jeon semua nya masih lajang. Jadi tidak ada kata selingkuh dari istri mereka.
"Setiap kalian kasih mereka makan, campurkan dengan serbuk ini" Ujar Namjoon menyerahkan 2 botol kecil itu kepada salah satu bodyguard itu.
"Bunuh aja gak sih. Ke enakan mereka kalo kaya gitu doang" ujar Minki kesal
"Justru kalo mereka langsung di bunuh, itu akan sangat menguntungkan buat mereka, gue pengen mereka menderita sampai mereka bener bener gak mau hidup lagi" Ujar Seokjin
"Gitu ya?" Ujar Minki
"Makanya kalo gak tau apa apa diem aja. Gak usah banyak bacot!" Ujar Jungkook ketus.
"Yaudah si biasa aja, gue kan gak tau" ujar Minki tak kalah ketus.
"Kalo kalian udah ngerasa bosen sama mereka, kalian bunuh aja mereka. Tapi ingat! Lakukan serapih mungkin!" Ujar Namjoon.
Kedua gadis yang memang mendengar percakapan mereka sedari tadi pun di buat menangis tertahan, mereka sudah membayangkan bagaimana tersiksa nya mereka nanti.
"Jangan kak! Lepasin kita kak! Kita janji bakal ngakuin kesalahan kita ke polisi. Kita bakal nyerahin diri kak. Kita janji!" Ujar salah satu dari mereka dengan wajah berderai air mata.
"Hmm.. tapi sayang nya gue gak mau. Itu terlalu baik soal nya. Sesekali gue mau jadi jahat, buat orang jahat kaya kalian" Ujar Seokjin dengan senyum tipis nya.
"Udah ya.. have fun kalian.." Ujar Jungkook sembari merangkul kekasih nya dan berjalan keluar dari gedung itu. Dia benar benar sudah jengah berada disana. Dia ingin cuddle dengan kekasih nya.
"Selamat menikmati hadiah dari kita semua" ujar Seokjin kemudian berlalu denganNamjoon menyusul adik nya.
"Selamat bersenang senang.. bye bye" teriak Minki senang dan mereka pun berlaku dari sana meninggalkan kedua wanita itu bersama 10 bodyguard yang akan menjaga kedua wanita itu.
Kepergian mereka di barengi dengan teriak 2 wanita itu, karena seperti nya 10 bodyguard itu langsung menyantap hidangan mereka.
Hari sudah malam, wajah Jungkook terus di tekuk sedari tadi karena waktu nya dengan sang kekasih akan terganggu lagi. Kenapa? Karena teman teman nya bukan nya pulang, mereka malah ikut ke Mansion Kim.
"Lo kenapa si jeon, asem banget muka lo dari tadi" Ujar Hoseok
"Iya, jelek banget lo!" Ujar Mingyu
"Kalian ngapain sih kesini, ini tuh udah malem tau gak. Gue sama yang lain nya mau istirahat. Ganggu banget lo semua" ujar Jungkook ketus.
"Kamu cape banget ya sayang, kita makan dulu dikit yah abis itu kita istirahat" ujar Taheyung mengelus surai kekasih nya sembari menatap wajah lelah kekasih nya.
Jungkook mengangguk kecil dan menerima setiap suapan dari kekasih nya.
"Manja banget lo kook" ujar Namjoon
"Sssttt.." Taehyung menatap Namjoon tajam dan menyuruh Namjoon agar diam karena mood kekasih nya sedang tidak baik.
Setelah beberapa menit akhir nya makanan mereka habis.
"Kita duluan ya, kasian Jungkook" Ujar Taehyung sembari beranjak dari duduk nya begitu pun Jungkook yang kini merangkul Taehyung.
"Iya Tae, Makasih makanan nya" Ujar Yoonji karena lagi lagi makanan itu Taehyung dan Jungkook yang traktir.
"Sama sama. Kalian nginep aja!"
"Tapi kan besok sekolah" ujar Wonwo
" iya, gue takut kesiangan, nanti ujung ujung nya malah bolos lagi" Ujar Minki
"Bolos sehari gak ngebuat lo di keluarin dari Sekolah. Sesekali males, gak bosen apa rajin terus. Gue aja cape" Ujar Jungkook malas.
"Ayo sayang~" rengek Jungkook
"Iya iya ayo, yaudah gue duluan" Ujar Taehyung
"Beneran istirahat ya dek jangan malah yang lain" sindir Seokjin
"Yang lain apaan emang nya?" Ujar Mingyu penasaran
"Maen catur" teriak Jungkook yang kini sudah menaiki tangga.
"Si Jeon kenapa ngeselin banget si jadi orang" Ujar Mingyu
"Udah bawaan dari lahir kaya nya tuh anak nyebelin. Kalo lo punya anemia, lo coba ngobrol aja sama si Jeon" Ujar Namjoon dengan wajah serius nya.
"Lah kenapa gitu?" Ujar Hoseok bingung
"Percaya sama gue, Seketika darah lo langsung naik" Ujar Namjoon masih dengan wajah serius nya.
"Ha ha ha ha .. si Namjoon bisa aja ngelawak nya. Lucu lucu" Ujar Mingyu dengan tawa nya yang di buat buat dan tak lama kemudian wajah nya berubah datar
"Sialan lu. Gue udah serius juga" Ujar Mingyu memukul namjoon main main
"Aku harap kamu kuat di circle ini sayang, mereka emang gak ada yang waras, cuma aku aja yang waras kaya nya" Ujar Yoongi menatap kekasih nya yang hanya tersenyum tipis.
"Bacot lo!" Ujar Mingyu kali ini memukul Yoongi main main.
"Mereka seru banget walau agak aneh dikit, gue bersyukur bisa kenal sama mereka. Jimin.. semoga lo bahagia disana, gue janji bakal jagain Yoongi buat lo" batin Yoonji tersenyum tipis melihat kelakuan teman teman baru nya.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
SAVAGE KIM's ( END ) Kookv Gs
Teen FictionDua gadis cantik bermarga KIM yang belum di ketahui publik identitas aslinya. Mereka memilih pindah dari sekolah lama nya yang berada di London, ke negara kelahiran mereka Korea Selatan.
