Bab TigaPuluhTiga

2.2K 98 13
                                    

Mansion Lee.

Jaemin tengah bersandar lelah pada sofa . Kehamilan tua dan perut yang semakin besar dan memberat membuat Jaemin sering kali kelelahan meski tak melakukan aktivitas sekalipun bahkan tak jarang jaemin merasa nyeri pada pinggangnya

Kakinya juga kadang membengkak karna menah bobot. Untunglah ada para suaminya yang dengan setia dan sabar mengurusnya. Jaemin bersyukur akan itu

Ten yang melihat Jaemin tampak kelelehan pun tersenyum dan menghampiri menantu kesayanganya.

"Ini minumlah nak" ucapnya sembari memberikan satu gelas jus Strawberry

Jaemin lantas menerima jus tersebut.

"Yaampun mommy Nana bisa membuat sendiri tak perlu repot-repot" sungkanya karna mertuanya benar benar memanjakanya

Ten tersenyum manis mendengar penuturan segan dari menantunya Dan mencubit gemas pipi yang semakin mengembil itu

"Tak ada yang repot nana sayang jangan beranggapan seperti itu. Ah iyaa untuk makan malam nana menginginkan menu apa biar Mommy memasaknya" Tawar ten.

Kan apa Jaemin bilang mertuanya itu sangat memanjakanya.

"Tidak perlu Mom, nana bisa masak__

"Sstt! Mommy tak menerima penolakan jadi?"

Jaemin menghela nafas dan meneguk jus Strawberry

"Humm nana menginginkan ayam kecap mom. Apa tidak kerepotan untuk membuatnya?" Ten yang mendengar ucapan Jaemin terkekeh

"Tidak ada yang repot oke. Baiklah Mommy tinggal kebelakang untuk menyiapkan bahan bahannya" Ten pun berdiri diikuti Jaemin

"Biar nana bantu ya?" Mohonya tak enak dia jika hanya berdiam diri seperti ini

Tapi Ten menggelengkan kepalanya tidak setuju

"Tidak duduk saja disini dan nikmati jus mu nak, sudah Mommy pergi dulu" tanpa menunggu jawaban dari Jaemin Ten segera melenggang pergi.

Jaemin menyemburkan nafasnya

"Nenek mu memang seperti itu nak, dia sangat memanjakan bunda dan kamu" Cicit Jaemin pada kandunganya dan mengelus perutnya yang sudah buncit

Hah! hari-harinya sangat baik jika berada dimansion Lee. Tidak ada perselisihan dikeluarga ini. Sangat damai meski tak begitu bergelimpang harta seperti keluarganya

Hingga tak lama terdengar tapakan kaki seseorang memasuki Rumah.

"Daddy sudah pulang" sapa Jaemin dan berdiri menghampiri Ayah mertuanya

Johnny tersenyum simpul melihat kemanisan menantunya

"Kau masih disini nak? Daddy kira kau sudah pulang" Jaemin yang mendengar penuturan Daddy pun mengerucutkan bibirnya

"Ishh apa Daddy mengusir nana untuk pulang?" Sunggut simanis tak terima. Padahal ia kan betah disini

Johnny yang mendengar sunggutan simanis mengeleng ribut. Biasa bahaya sampai menantu nya merajuk. Bisa dicincang habis dia sama Ten

"Tidak seperti itu nak, kan Daddy menggira yaampun. Sudah sudah jangan cemberut ini Daddy bawakan buah mangga untuk mu ingin memakanya?" Tawar Johhny ia menahan untuk tak mencubit pipi Bapao Jaemin

Jaemin memelongokan kepalanya kearah plastik yang dibawa Johnny dan mengangguk

"Mau daddd" Riangnya membuat Johhny tersenyum senang hah tidak sia sia dia menawar mangga pinggir jalan tadi

"Bagus! akan Daddy kupaskan. Hmm dimana Mommy mu?" Heran johhny karna tak melihat siluet Ten sedari ia pulang biasanya Ten menyambut nya dengan semyum manis yang terpatri

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 10, 2023 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

  [Tiga Suami Posesif] lJaemin Jaehyun Jeno MarkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang