07

234 21 0
                                    

-☆-

"Lee donghyuck?"

Grepp

"Na Jaemin... Akhirnya kau kembali, aku sangat merindukanmu!" lelaki berkulit tan dengan pipi chubby memeluk sang sahabat tersayangnya dengan sangat erat

Menyalurkan atau melepaskan rindu nya yang sudah bertahun-tahun lamanya tidak bertemu

"akh-sesak haechann!!!" jaemin memukuli lengan lelaki yang disebut nya Haechan itu

Tetapi seakan tuli, Haechan sama sekali tidak menghiraukan kata-kata sahabatnya dan malah mempererat pelukannya

Membuat Jaemin semakin sesak dan semakin gusar memukuli Haechan dan mendorongnya

Sampai lelaki itu pun terjatuh akibat dorongan Jaemin

"aww Jaemin! Tega sekali kau!" Ketus Haechan mengarahkan jari telunjuknya kearah wajah Jaemin

Tetapi yang ditunjuk masih sibuk untuk mengambil nafas sebanyak-banyaknya akibat sesak tadi

Haechan duduk disamping Jaemin

"Kau sangat heboh!" ucap jaemin ketus "Dan kau sangat menyebalkan!" jawab Haechan tak kalah ketus

"apa yang membuat ak-

Belum sempat Jaemin menyelesaikan percakapannya Haechan memotong nya dengan "Kau!" Haechan menunjuk wajah Jaemin lagi seperti tadi

"Kita sudah lama tidak bertemu dan saat sekarang kita bertemu kau malah menyakiti ku?!" Haechan mendramatis tatapan tidak percaya dengan akting menangis

Bukannya panik, Jaemin malah menatap datar lelaki didepannya itu

"apa maksu-

"KAU MENDORONG KU! KAU MEMBUAT KU TERJATUH! KAU MELUKAI KU! KAU TEGA MASS! SEBENARNYA AKU INI SALAH APA? KENAPA AKU SELALU KURANG DIMATA MU?! AKU MAU KITA PISAH MAS! AKU CAPEK, AKU CAPEK DIGINIIN TERUS SAMA KAMU! HUHFF!!"

Haechan memotong ucapan jaemin untuk kedua kalinya dan berakting lagi seperti aktor film sinetron, bahkan akting nya lebih melebihinya

Haechan sangat mendramatis, saat sudah mengatakan kalimat itu pada jaemin. Haechan langsung berlari secara slowmo

Jaemin sangat ingin tertawa melihat aksi sahabat nya itu

'apa yang sebenarnya sedang ia lakukan?' ucap jaemin dalam hati dengan tubuh yang tak bergeming sama sekali, memperhatikan Haechan

Merasa tidak ada pergerakan dari jaemin, Haechan berbalik "MAS! kamu gak ngejar aku?! Aku bilang kita pisah mas!" Haechan berakting seolah-olah tengah menangis

Jaemin menarik sebelah alisnya keatas dan melipat kedua tangannya didada, menghampiri Haechan "oke, akan ku urus suratnya ke pengadilan!" ucap Jaemin mengikuti alur permainan film-film an Haechan

-☆-

"jen, kenapa kau tidak ada dirumah kemarin? Sore kemarin aku kerumah mu tapi tak ada siapapun"

"benarkah? Maaf hehe" jawabnya

"yeuu! Kemana kau bodoh!" Mark menyentil jidat Jeno

crush on you ; jaemjen Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang