Keesokan harinya,gue dan Fauzan masuk sekolah seperti biasa.
"Li,kalo besok gue gak masuk berarti gue pindah ke Bandung.Kalo gue masuk ya berarti gak jadi" kata gue.
"Hah!Lo mau pindah ke Bandung?" teriak Lily.
"Stt" kata gue.
Lalu semuanya pada nengok ke gue.Kevin dan Stevan menghampiri gue.
"Lo mau pindah?" tanya Kevin.
"Insyaallah" kata gue.
"Kenapa?" tanya Stevan.
"Urusan keluarga" kata gue.
"Gue gak percaya" kata Kevin.
"Serius" kata gue.
"Emang keluarga kamu kenapa?" tanya Stevan.
"Gak papa" kata gue.
Ketika pulang sekolah,gue dan Fauzan izin ke guru bk.
"Bu,besok kalo kita gak masuk kita udah pindah ke Bandung" kata gue.
"Lho?Kenapa?" tanya bu Jennie.
"Saya dan Rara mau pergi ke Bandung.Papa kan udah gak ada,mama nikah lagi sama orang lain.Dan ayah tiri kita itu jahat sama kita.Kita mau pulang ke rumah tante dan om kita di Bandung" kata Fauzan.
"Kalian udah izin?" tanya bu Jennie.
"Kalo kita izin kita tambah di hukum bu" kata Fauzan.
"Tapi nanti kita izin sama papa kok bu" kata gue.
"Emm yasudah kalo untuk keputusan kalian untuk yang terbaik.Tapi jangan sampe putus sekolah ya" kata bu Jennie.
"Iya bu makasih" kata gue dan Fauzan.
Ketika kita keluar ruang bk.Banyak anak-anak yang kenal sama gue dan Fauzan nunggu di luar ruang bk.
"Ra sini aja dong Ra please gak usah pindah" kata Lily.
"Gue gak bisa Li.Gue bakal balik lagi kok" kata gue.
"Rara gue gak mau kehilangan lo Ra.Gue mau lo ada terus di samping gue" kata Kevin.
Gue gak nyangka si Kevin bilang kayak gitu.
"Kamu janji kan?Kamu akan balik lagi?" tanya Stevan.
"Iya gue bakal balik lagi kok.Kita bisa saling komunikasi juga.Ini id skype gue,kita bisa skypean di sana" kata gue sambil ngasih selembar kertas.
"Gak mau ketemu sama Daniel Ra?" tanya Fauzan.
"Gak" kata gue.
"Bye.Hati hati ya" kata anak-anak.
"Iya makasih ya semuanya" kata gue dan Fauzan.
Gue dan Fauzan udah di jemput sama mama dan om Ferdy.Di mobil mata gue dan Fauzan udah berkaca-kaca.
"Mama,ke kuburan papa dulu ya kita kangen" kata gue.
"Hmm" kata mama sinis.
Akhirnya kita ke kuburan papa.
"Mama gak turun?" tanya Fauzan.
"Gak" kata mama.
Kitapun ke makam papa.Baru sampai aja air mata gue udah netes.
"Pa,aku kangen papa" kata gue sambil nangis.
"Iya pa.Aku harap papa masih inget kita ya.Pasti papa udah enak banget di sana" kata Fauzan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Story (Diverification)
Teen FictionKetika perbedaan menghalangi kisah cinta.Apa yang seharusnya dilakukan? Jika emang berjodoh pasti akan dipertemukan kembali bagaimanapun caranya (Sorry for bad PUEBI dan bahasa yang kurang lancar Because I made this when I was on 8th grade.)