ISTRI KECIL GUS ALIF

PERKENALAN

kini nazwa dan mbak shifa sedang berjalan menuju asrama nazwa yaitu asrama khadija mereka berjalan beriringan sambari mengobrol ngobrol ringan.

"oh,,,,jadi mbak dulu ini juga seorang santri di sini?"tanya nazwa

"iya,,,ning dulu saya seorang santri di sini lalu saya menikah dengan ustadz fadli jadi saya di beri wasiat oleh ibu nyai untuk menjadi abdi ndalem,,,"jelas mbak shifa

"ning?nama saya nazwa mbak bukan ning"ucap nazwa sambil terkekeh

"afwan ning izinkan saya memanggi ning nazwa dengan sebutan ning"jawab mbak syifa

"karena saya tau tentang hubungan anda dengan gus alif saya merasa tidak enak jika memanggil ning nazwa dengan sebutan nama saja"batin mbak syifa

"oke kalo gitu"jawab nazwa dengan sedikit memonyongkan bibirnya karena ia memang tidak suka di panggil ning

"oh iya mbak sekarang umurnya berapa tahun?"tanya nazwa

"26 tahun ning"balas mbak syifa

merekapun sampai di tempat yang mereka tuju nazwa menatap pintu kamar berwarna coklat itu dan membaca tulisan yang ada di pintu itu "khadija" syifa pun mengetuk pintu yang berada di hadapannya sambil mengucapkan salam

"assalamualaikum"sahut mbak syifa

"wa'alaikumussalam warohmatullahi wabarokatuh"ucap salah satu seorang wanita lalu membuka pintu tersebut

"eh,,,mbak syifa ada apa mbak?"tanya seorang salah satu santri

"ini ada santri baru yang mau masuk ikut bareng di asrama kalian tolong yaa di bimbing dengan baik"ucap syifa yang melihat ke arah nazwa yang tersenyum menatap keduanya

"oh,,,iya mbak makasih sudah anterin teman baru kami di sini"ucap santri itu.

"baik kalau begitu saya tinggal dulu yah mari,,,assalamualaikum"pamit syifa

"wa'alaikumussalam warohmatullah"ucap santri itu lalu menatap lembut nazwa yang berada di hadapannya

"mari masuk kamar ini juga sudah menjadi kamarmu ukhty"ucap santri itu lalu menarik nazwa serta membawa salah satu koper nazwa

nazwa pun masuk kedalam kamar barunya ia melihat ada dua santri wati yang sedang duduk lesehan satu santriwati yang sedeng memegang al qu'ran dan satu sedang membaca ayat al qur'an.

"h-hai"sapa nazwa yang baru saja masuk dua santri wati itu pun menoleh ke arah nazwa sambil tersenyum lembut.

"nabi mengajarkan kita untuk salam maka jika bertemu dengan seorang muslim mau pun muslimin kita mewajibkan untuk mengucapkan salam seperti di dalam hadis, "Sesungguhnya orang yang paling utama di sisi Allah adalah mereka yang memulai salam." (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)"ucap seorang santriwati yang sedang memegang al qur'an itu

"m-maaf saya salah,,, assalamualaikum"kata nazwa

"wa'alaikumussalam"jawab mereka serempak

"ayo,,,kenalkan diri kamu kepada kami"ucap santriwati yang berada di samping nazwa

"sok akrab banget sih"batin nazwa

"saya nazwa fahra zahranisty alumni baru di pesantren ini"kata nazwa memperkenalkan diri dengan wajah datarnya

"nazwa perkenalkan nama saya zahra aulia rahmadani, dan yang duduk sambil memegang al qur'an itu namanya hafizah putri amelia, kalau yang di depannya itu afika indah permata sari"ucap zahra tertawa karena menjelekkan nama satu temannya

"enak aja nama aku nur afika az-zahrah, bukan indah permata sari. aku bisa laporin ini ke pihak yang berwajib loh,,,, atas nama pencemaran nama baik!"ucap afika sambil bersedekap dada yang mempu membuat nazwa tertawa

"sini nazwa aku bantuin yahh buat nyusun bajunya di lemari kalian berdua lanjutin aja muroja'ah nya"ucap zahra yang mengambil koper nazwa dan membantunya memindahkan baju nazwa kedalam lemari

"wahhh,,,bener kata abang tinggal di pesantren itu menyenangkan contohnya ada juga teman yang mau membantu kita. teman aku yang di luar sana boro boro mau bantuin aku beresin baju kayak gini secara cuma cuma lagi,,,, dan ujung ujungnya minta imbalan dianya."batin nazwa

BAGAIMANA PART KALI INI SI NAZWA UDAH MAU INSYAF HEHE😅

MAAF KALO MASIH ADA YANG TYPO YAA AKU HANYALAH MANUSIA BIASA YANG TAK LUPUT DARI KESALAHAN

ISTIGHFAR BARENG YUKK

ASTAGFIRULLAH

ASTAGFIRULLAH

ASTAGFIRULLAH

ASSALAMUALAIKUM🤗